JAKARTA, KOMPAS.TV - Saat menjalani ibadah puasa, tubuh mengalami kekurangan cairan, sehingga rentan mengalami dehidrasi.
Beberapa tanda dehidrasi adalah urine berwarna gelap dan berbau tajam, mudah lelah, pusing, atau lesu, dan frekuensi buang air kecil berkurang.
Tanpa disadari, ada beberapa makanan dan minuman yang justru bisa menyebabkan dehidrasi jika dikonsumsi saat sahur atau berbuka puasa.
Agar tetap terhidrasi selama berpuasa, penting untuk menghindari makanan dan minuman yang justru mempercepat hilangnya cairan dari tubuh.
Dikutip dari laman Health, ini 6 makanan dan minuman yang dapat memicu dehidrasi.
Baca Juga: 6 Buah Tinggi Air untuk Bantu Cegah Dehidrasi saat Berpuasa
1. Soda
Soda tampak menyegarkan untuk diminum saat berbuka puasa. Namun minuman ini tidak bisa menggantikan cairan tubuh yang hilang selama berpuasa.
Menurut penelitian Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), soda mengandung gula yang tinggi. Gula dapat memiliki efek hipernatremik pada tubuh. Hipernatremik adalah konsentrasi natrium yang tinggi dalam darah. Kondisi ini paling sering terjadi pada orang yang kurang minum air.
Selain itu, kafein dalam soda bertindak sebagai diuretik ringan dan menyebabkan kita lebih sering buang air kecil sehingga memperbesar potensi terjadinya dehidrasi.
2. Kopi
Menurut sebuah penelitian, kafein yang terkandung dalam kopi, memiliki efek diuretik yang dapat meningkatkan produksi urine
Efek ini berpotensi menyebabkan dehidrasi jika asupan cairan tidak cukup untuk menggantikan cairan yang keluar.
Kafein bekerja dengan menghambat reabsorpsi natrium di ginjal, yang menyebabkan tubuh mengeluarkan lebih banyak air dan elektrolit melalui urine.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Health
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.