3. Penyakit carpal tunnel
Penyakit carpal tunnel merupakan kondisi yang terjadi karena gerakan berulang atau getaran yang menekan saraf di pergelangan tangan. Kondisi ini juga bisa menyebabkan timbulnya kesemutan pada tangan.
Selain itu, gerakan yang berulang juga bisa mengakibatkan jaringan di sekitar saraf tangan membengkak dan menekan saraf. Pada akhirnya, tekanan ini menyebabkan kesemutan yang disertai dengan mati rasa, nyeri, dan salah satu tangan menjadi lemah.
4. Gangguan tiroid
Kelenjar tiroid berperan penting dalam mengatur metabolisme tubuh. Hormon tiroid yang diproduksi oleh kelenjar ini mempengaruhi hampir semua sel dalam tubuh, termasuk saraf.
Ketika kelenjar tiroid kurang aktif (hipotiroidisme), produksi hormon tiroid menjadi berkurang. Hal ini dapat mengganggu fungsi saraf dan menyebabkan gejala seperti kesemutan, kelemahan otot, dan refleks yang lambat.
Baca Juga: Kesemutan Jadi Tanda Diabetes Melitus, Ini Ciri-ciri yang Perlu Diperhatikan
5. Serangan jantung
Kesemutan yang muncul di bagian lengan atau tangan menjadi salah satu ciri khas serangan jantung. Serangan jantung terjadi ketika aliran darah ke jantung terhambat oleh penyumbatan arteri.
Ketika aliran darah terganggu, pasokan oksigen ke jantung juga berkurang. Kurangnya oksigen dapat menyebabkan kerusakan pada saraf, termasuk saraf yang mengirimkan sinyal sensasi ke lengan dan tangan.
Kerusakan saraf inilah yang kemudian memicu sensasi kesemutan atau mati rasa.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.