Kompas TV lifestyle kuliner

Benarkah Americano Tanpa Gula Bisa Membantu Turunkan Berat Badan?

Kompas.tv - 9 Oktober 2024, 23:35 WIB
benarkah-americano-tanpa-gula-bisa-membantu-turunkan-berat-badan
Ilustrasi kopi hitam. Konsumsi kopi hitam dikaitkan dengan penurunan risiko kematian akibat stroke dan penyakit jantung. (Sumber: Unsplash)
Penulis : Ade Indra Kusuma | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV -  Americano disebut bisa menjadi strategi untuk membantu menurunkan berat badan. Americano merupakan salah satu bentuk penyajian kopi hitam tanpa gula.

Espresso adalah bahan dasar dari americano yang diberi tambahan air.

Dikutip dari Medical News Today, manfaat kopi hitam ini didukung sebuah studi yang diterbitkan dalam The American Journal of Clinical Nutrition pada 2023.

Studi tersebut mengungkapkan bahwa minum kopi hitam tanpa gula dikaitkan dengan sedikit penurunan berat badan. Sementara, minum kopi manis dikaitkan dengan sedikit penambahan berat badan.

Hasil penelitian menemukan bahwa minum satu cangkir kopi pahit setiap hari bisa menurunkan berat badan 0,12 kg selama empat tahun.

Baca Juga: Menikmati Hangatnya Wedang Tahu Khas Semarang

Sebaliknya, menambahkan gula satu sendok teh dalam kopi setiap hari bisa menaikkan berat badan sebesar 0,09 kg selama empat tahun. Artikel ini selanjutnya mengulas mengenai alasan mengenai alasan americano bisa membantu menurunkan berat badan.

Alasan Americano bisa menurunkan berat badan

Dalam ulasan berbeda yang dikutip dari Healthline, biji kopi pada dasarnya mengandung beberapa zat aktif yang bisa memengaruhi tubuh kita, di antaranya adalah kafein, theobromine, teofilin, dan asam klorogenat. Dari kandungan kopi tersebut, minuman seperti americano bisa membantu menurunkan berat badan dengan cara berikut:

Memobilisasi lemak dari jaringannya

Kafein menstimulasi sistem saraf untuk mengirimkan sinyal langsung ke sel lemak agar memecah lemak. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan kadar hormon epinefrin dalam darah. Hormon epinefrin juga dikenal sebagai hormon adrenalin.

Dengan peningkatan hormon tersebut, kefein meningkatkan pelepasan asam lemak dari jaringan lemak ke dalam darah. Namun, melepaskan asam lemak ke dalam darah tidak langsung membuat lemak menghilang. Anda harus melakukan aktivitas fisik untuk bisa membakar kalori.

Meningkatkan laju metabolisme

Kafein dapat meningkatkan laju metabolisme istirahat (RMR) sebesar 3-11 persen. Dosis kafein yang lebih besar memiliki efek yang lebih besar terhadap laju metabolisme. Semakin besar lajut metabolisme Anda, semakin mudah bagi Anda untuk menurunkan berat badan dan Anda dapat makan tanpa takut menambah berat badan.

Sebagian besar peningkatan metabolisme disebabkan oleh peningkatan pembakaran lemak. Namun, efeknya kurang terasa pada orang dengan obesitas.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kafein meningkatkan pembakaran lemak hingga 29 persen pada orang kurus, sedangkan peningkatannya hanya sekitar 10 persen pada orang gemuk.

Baca Juga: Manfaat Minum Kombinasi Air Rebusan Kunyit dan Kayu Manis, Bisa Tangkal Radikal Bebas

Hal yang perlu diperhatikan

Minum kopi hitam seperti americano mungkin kurang efektif untuk menurunkan berat badan dalam jangka panjang, tanpa melakukan usaha lainnya.

Hal ini karena konsumsi kafein jangka panjang dapat mengembangkan toleransi kafein seiring berjalannya waktu. Sehingga, minum americano tidak membuat Anda membakar lebih banyak kalori dalam jangka panjang.

Jadi, minum americano mungkin bukan cara yang paling efektif untuk membantu Anda menurunkan berat badan.

Untuk mendapatkan hasil optimal, Anda perlu mengubah gaya hidup Anda lebih sehat secara keseluruhan dan tentu berolahraga.


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x