Semakin Populer di Indonesia, Ini 7 Manfaat Kimchi untuk Kesehatan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kimchi menjadi salah satu makanan asal Korea Selatan yang cukup populer di Indonesia.

Kimchi terbuat dari sawi putih, lobak, atau timun yang difermentasi dengan bumbu pedas. Selain enak, kimchi juga bermanfaat untuk kesehatan.

Dikutip dari laman Healthline, kimchi mengandung serat, niacin dan riboflavin yang baik untuk tubuh. 

Kimchi juga mengandung bakteri Lactobacillus yang juga ditemukan dalam yoghurt dan produk susu fermentasi lainnya.

Berikut manfaat kimchi untuk kesehatan jika dikonsumsi setiap hari:

Baca Juga: Resep Kimchi Tteokguk ala Taeil NCT, Sajian Imlek Khas Korea Selatan

1. Membantu menurunkan berat badan

Kimchi mengandung serat dan probiotik, sehingga mendukung kesehatan pencernaan. Kimchi juga rendah kalori sehingga sangat cocok untuk Anda yang sedang melakukan program diet.

Bahkan, konsumsi kimchi selama empat minggu terbukti dapat mengurangi indeks massa tubuh (BMI), berat badan, dan lemak di dalam tubuh.

Selain itu, capsaicin dalam cabai yang digunakan di kimchi mampu meningkatkan metabolisme dan membuat energi berlebih dalam tubuh terbakar.

2. Menurunkan kadar kolesterol jahat

Manfaat kimchi untuk kesehatan selanjutnya adalah dapat menekan kadar kolesterol.

Bawang putih yang ditemukan di kimchi mengandung allicin dan selenium untuk membantu menurunkan kolesterol tubuh. 

Selain itu, zat ini juga secara tidak langsung membantu mencegah terkena stroke atau penyakit kardiovaskular lainnya lantaran mencegah penumpukan plak di dinding arteri. 

3. Anti Aging Alami

Kimchi yang selesai difermentasi mengandung antioksidan yang tinggi. Kandungan ini dapat memperlambat penuaan kulit dan merangsang regenerasi kulit baru. 

Selain itu, kandungan antioksidan dalam kimchi juga menghambat oksidasi sel.

Kimchi juga memiliki kandungan anti inflamasi yang sangat berguna untuk mencegah terjadinya inflamasi di pencernaan, sehingga akan memperlambat proses penuaan

4. Mencegah infeksi jamur 

Bakteri baik dan probiotik yang dikandung oleh kimchi juga bermanfaat untuk mengurangi risiko infeksi jamur.

Infeksi jamur yang disebabkan oleh jamur Candida di area vagina bisa dicegah perkembangannya dengan mengkonsumsi kimchi.

5. Mendukung kesehatan mata

Kimchi memiliki kandungan beta-karoten yang merupakan jenis antioksidan yang akan diubah menjadi vitamin A oleh tubuh.

Kandungan ini dapat ditemukan pada sawi putih yang menjadi bahan kimchi.

Konsumsi beta-karoten mendukung kesehatan mata yang akan semakin menurun seiring bertambahnya usia.

6. Membantu turunkan gula darah

Konsumsi kimchi setidaknya delapan minggu dapat menurunkan resistensi insulin.

Bahkan, kandungan kimchi meningkatkan metabolisme glukosa di dalam tubuh. 

Hasilnya, terdapat penurunan gula darah yang merupakan salah satu faktor penyebab diabetes.

Baca Juga: YouTuber Mukbang Korea Dipecat dari Agensi China Usai Katakan Kimchi Makanan Korea

7. Mencegah kanker perut

Kubis atau kol dan lobak Cina yang ditemukan dalam kimchi mengandung biokimia seperti isosianat dan sulfida.

Kandungan ini dapat membantu detoksifikasi logam berat yang ditemukan di hati, usus kecil, dan ginjal. 

Biokimia ini, terutama isosianat juga dapat mencegah kanker perut.

Kimchi juga mengandung leuconostoc mesenteroides yang menghasilkan dextrin, zat yang penting untuk menghentikan pertumbuhan H. pylori dalam tubuh. 

H. pylori merupakan bakteri jahat yang dapat menyebabkan tungkak lambung.