JAKARTA, KOMPAS.TV- Umumnya, biji labu menjadi bagian yang kerap dibuang dan tidak dimanfaatkan. Padahal, biji labu adalah salah satu superfood yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Dikutip dari laman Health Line, biji ini kaya akan nutrisi penting, seperti vitamin, mineral, dan antioksidan. Dalam biji labu terdapat banyak sekali kandungan vitamin dan mineral, mulai dari protein, lemak, serat, zat besi, kalsium, magnesium, fosfor, kalium, sodium, vitamin C, hingga vitamin B kompleks.
Dikutip dari laman Very Well Health, berikut ragam manfaat biji labu untuk kesehatan:
Baca Juga: Selain Mengurangi Risiko Kanker, Ini 3 Manfaat lain Biji Labu
Biji labu mengandung lemak sehat, seperti asam lemak omega-3 dan omega-6. Lemak sehat ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
Hal ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, dan aterosklerosis. Makan biji labu dengan menambahkannya ke dalam makanan dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol.
Biji labu mengandung kalsium, magnesium, dan fosfor. Nutrisi-nutrisi ini penting untuk menjaga kesehatan tulang.
Kalsium adalah mineral utama yang membentuk tulang, sedangkan magnesium dan fosfor membantu tubuh menyerap kalsium dengan baik. Kandungan magnesium di dalam biji labu bermanfaat untuk pembentukan tulang dan mencegah risiko osteoporosis pada wanita yang mengalami menopause.
Mengonsumsi biji labu mampu mengobati insomnia atau gangguan tidur. Biji labu mengandung triptofan, asam amino yang dapat membantu meningkatkan produksi serotonin dan melatonin.
Serotonin adalah hormon yang dapat membantu meningkatkan suasana hati. Sedangkan, melatonin adalah hormon yang dapat membantu mengatur tidur.
Biji labu mengandung zinc, tembaga, dan vitamin E. Nutrisi-nutrisi ini penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh.
Zinc membantu tubuh melawan infeksi. Sementara itu, tembaga dan vitamin E merupakan antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan.
Biji labu mengandung serat yang tinggi. Serat dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
Sumber : Health Line, Very Well Health
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.