JAKARTA, KOMPAS.TV - Kelenjar getah bening adalah struktur kecil yang berperan penting dalam sistem imun tubuh. Menurut American Cancer Society, kelenjar ini berfungsi sebagai penyaring zat asing, termasuk sel kanker dan infeksi.
Kelenjar getah bening terletak di berbagai bagian tubuh, seperti leher, ketiak, dada, perut, dan selangkangan.
Mereka mengandung sel kekebalan yang aktif melawan infeksi dengan menyerang dan menghancurkan kuman yang dibawa melalui cairan getah bening.
Baca Juga: Lari Maraton Semakin Digandrungi Orang, Simak Penjelasan 5 Manfaat Kesehatannya Ini
Kelenjar getah bening sering membesar ketika tubuh sedang melawan infeksi. Pembesaran ini biasanya menyebabkan tekanan dan pembengkakan, kondisi yang dikenal sebagai limfadenopati.
Limfadenopati dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk infeksi bakteri, virus, jamur, atau penyakit autoimun.
Pembengkakan kelenjar getah bening di leher, yang disebut limfadenopati serviks, bisa menandakan tubuh sedang melawan infeksi ringan atau kondisi yang lebih serius.
Baca Juga: Jangan Sembarangan, Ini Bahaya Konsumsi Tahu Panas Ditambah Cabai yang Viral di TikTok
Pembengkakan kelenjar getah bening di leher, yang dapat terjadi pada anak-anak dan orang dewasa, biasanya ditandai dengan benjolan yang terasa saat disentuh.
Benjolan ini mungkin terasa lunak atau nyeri. Meskipun umumnya pembengkakan bersifat sementara dan tidak berbahaya, terkadang bisa menjadi tanda kondisi yang lebih serius, seperti kanker.
Penting untuk membedakan benjolan ini dari penyebab lain, seperti nodul tiroid atau kista kulit.
Baca Juga: Catat, 14 Manfaat Daun Ungu untuk Kesehatan Tubuh! Bisa Atasi Ambeien Hingga Melancarkan Haid
Kelenjar getah bening sering membengkak di dekat tempat terjadinya infeksi, seperti radang tenggorokan yang menyebabkan pembengkakan di leher.
Penyebab umum pembengkakan ini termasuk infeksi telinga, sinus, pilek dan flu, radang tenggorokan, mononukleosis, infeksi gigi, dan infeksi kulit.
Infeksi menular seksual, cat scratch disease, tonsilitis, toksoplasmosis, tuberkulosis, dan herpes zoster juga dapat menjadi penyebab.
Baca Juga: Penting, Ini Tips Sehat Selama Musim Hujan di Akhir Tahun dari Kementerian Kesehatan
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika Anda mengalami gejala pembengkakan kelenjar getah bening yang menetap atau tidak jelas penyebabnya.
Dokter akan melakukan evaluasi dan menentukan langkah pengobatan yang sesuai.
Memahami gejala dan penyebabnya membantu dalam mendeteksi kondisi kesehatan yang serius pada tahap awal dan menerima perawatan yang tepat.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.