Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
Kabar membanggakan datang dari anak negeri. Harkunti Rahayu, peneliti asal Indonesia berhasil menyabet penghargaan Newton Prize yang diberikan oleh Newton Fund, Inggris.
Harkunti bersama pasangannya Richard Haigh melakukan penelitian.
Penelitian mereka dinilai berhasil mengurangi dampak bencana bagi masyarakat pesisir.
Atas keberhasilannya, mereka berhak mendapatkan hadiah sebesar 200.000 poundsterling, atau sekitar 3,5 miliar rupiah.
Dana itu diberikan untuk riset dan investasi.
Harkunti dan Richard mengkaji tentang pengurangan risiko bencana pada masyarakat pesisir.
Sebagai negara kepulauan yang terletak antara dua samudera, Indonesia termasuk negara yang rawan akan bencana.
Sebab, Indonesia diapit oleh beberapa lempeng, sehingga dikelilingi oleh cincin api.
Kondisi seperti ini menyebabkan Indonesia menjadi negara yang rawan akan ancaman bencana, seperti gempa, tsunami, dan letusan gunung berapi.
Menteri Inggris untuk Asia Pasifik, Heather Wheeler mengatakan pentingnya mengadakan kolaborasi antar negara untuk meminimalisir dampak bencana.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.