Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
"Ngerti ya perbedaannya, Bapak, Ibu? Ini merupakan suatu kompetensi fundamental," ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim.
Itulah penekanan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim kepada jajaran Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hal itu disampaikan oleh Nadiem saat menjelaskan konsep asesmen kompetensi yang nantinya menggantikan Ujian Nasional (UN) dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR, Kamis (12/12/19).
Baca Juga: Nadiem Makarim Resmi Hapus Ujian Nasional
Nadiem menyebut konsep asesmen kompetensi dibuat atas kerja sama sejumlah organisasi. Salah satunya Organization For Economic Co-Operation And Development. Nadiem juga menjelaskan konsep asesmen kompetensi didasari dua topik utama, yakni literasi dan numerasi. Di saat itulah Nadiem kembali memastikan jajaran Komisi X DPR mengerti penjelasannya. Simak selengkapnya dalam video berikut.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengumumkan bahwa Ujian Nasional akan dihapus pada 2021 mendatang. UN 2020 akan menjadi pelaksanaan ujian kelulusan terakhir. Sehingga, Nadiem memastikan kepada orangtua yang telah mempersiapkan anaknya bahwa Ujian Nasional tahun depan akan tetap berjalan seperti biasanya.
Baca Juga: Nadiem Jawab Kritik Jusuf Kalla: UN Dihapus Tak Bikin Siswa Lembek
#NadiemMakarim #UjianNasional #UNDihapus
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.