Langkah serupa juga dilakukan Trump pada 2021 serta mantan presiden lainnya, seperti Barack Obama dan George W. Bush.
Secret Service, dalam pernyataan resminya, menyatakan telah menerima keputusan Trump dan segera menindaklanjutinya.
"Kami menyadari keputusan Presiden untuk mengakhiri perlindungan bagi Hunter dan Ashley Biden," bunyi pernyataan Secret Service.
"Secret Service akan mematuhi keputusan ini dan sedang bekerja sama dengan Gedung Putih serta tim perlindungan terkait untuk memastikan pelaksanaannya segera dilakukan."
Saat mengunjungi John F. Kennedy Center for the Performing Arts pada Senin siang, Trump mendapat pertanyaan dari seorang jurnalis terkait keputusannya ini.
Ia mengaku baru mengetahui jumlah agen yang bertugas melindungi keluarga Biden dan akan meninjau ulang kebijakan tersebut.
"Jika benar ada 18 agen untuk Hunter Biden, saya akan melihatnya sore ini," kata Trump.
"Saya akan mengevaluasi hal ini lebih lanjut."
Hingga berita ini ditulis, belum ada tanggapan resmi dari kantor mantan Presiden Joe Biden terkait keputusan tersebut.
Baca Juga: Kebijakan Trump Bikin Pekerja Purna Waktu Voice of America Terancam Dipecat, Direktur: VOA Dibungkam
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.