KIEV, KOMPAS.TV - Intelijen Militer Ukraina (HUR) mengungkapkan persenjataan tentara Korea Utara yang dikirim Rusia ke perbatasan Ukraina.
HUR melaporkan, Rusia mengirim lebih dari 7.000 tentara Korea Utara dari Primorsky Krai ke perbatasan Rusia dengan Ukraina.
Jumlah tersebut nyaris sesuai dengan yang diumumkan Amerika Serikat (AS) pada pekan ini.
Baca Juga: AL Israel Klaim Tangkap Anggota Senior Hizbullah di Lebanon, Beirut: Langgar Resolusi DK PBB
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan sekitar 8.000 tentara Korea Utara telah dikirim ke Kursk, Rusia.
Pada Sabtu (2/11/2024), HUR mengungkapkan bahwa tentara Korea Utara yang dikirim ke perbatasan Rusia dilengkapi dengan persenjataan infanteri.
Dikutip dari Kyiv Independent, HUR mengatakan tentara Korea Utara dilengkapi dengan mortar 60mm, senapan AK-12, senapan mesin, senapan untuk sniper, rudal berpemandu antitank Feniks, dan peluncur granat antitank genggam.
Mereka juga dilaporkan mendapatkan peralatan penglihatan malam, pencitraan termal, pemandangan kolimator, dan teropong.
Meski begitu, para pejabat intelijen Ukraina skeptis mengenai efektivitas tempur pasukan Korea Utara.
Mereka juga menyebut masalah komunikasi dengan rekan-rekan Rusia mereka sebagai rintangan yang harus dijembatani oleh Moskow dan Pyongyang.
Menurut HUR, Korea Utara telah mengirimkan sekitar 12.000 tentara ke Rusia, termasuk 500 perwira dan tiga jenderal.
Baca Juga: Zelenskyy Ngamuk ke Sekutu Ukraina, Merasa Kurang Merespons Pengiriman Tentara Korea Utara ke Rusia
Tentara Korea Utara dilaporkan telah melakoni latihan militer di lima kamp militer Rusia di Timur Jauh.
Masuknya Korea Utara terjadi ketika perang panjang dan sengit Rusia di Donetsk di wilayah timur Ukraina, meningkat secara dramatis dalam beberapa hari terakhir.
Para analis mengatakan tentara Rusia telah maju dengan kecepatan yang belum pernah terlihat sejak bulan-bulan awal perang.
Sumber : Kyiv Independent
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.