MUMBAI, KOMPAS.TV - Politikus yang juga eks Menteri Maharashtra Baba Siddique ditembaki hingga tewas di Bandra, Mumbai, India.
Baba Siddique yang juga anggota Partai NCP ditembak mati Sabtu (12/10/2024) di dekat kantor putranya Zeeshan.
Sumber mengatakan Baba Siddique diberondong enam tembakan.
Baca Juga: Israel Makin Ganas, Ancam Bakal Serang Ambulans di Selatan Lebanon
Dua orang yang diduga sebagai pelaku penembakan pun telah ditangkap.
Dikutip dari NDTV, Baba Siddique langsung dilarikan ke Rumah Sakit Lilavati usai penembakan.
Sumber itu juga mengatakan, empat tembakan mengenai pria berusia 66 tahun, dan pembantunya mengalami luka tembak.
Penembakan itu terjadi beberapa bulan menjelang pemilihan Majelis Maharashtra yang akan digelar pada akhir tahun ini.
Kepala Menteri Maharashtra Eknath Shinde mengatakan, ia telah berbicara dengan polisi dan dokter di rumah sakit.
“Insiden ini sangat disayangkan. Ada laporan ia (Siddique) telah tewas. Dua orang telah ditangkap, satu dari Uttar Pradesh, dan yang lainnya dari Haryana. Sedangkan satu lagi tengah berada dalam pengejaran,” katanya.
“Saya telah meminta polisi mengambil langkah tegas dan memastikan tidak ada seorang pun yang mengambil alih hukum dan ketertiban. Situasi seperti perang geng tak boleh dibiarkan muncul kembali di Mumbai,” tambah Shinde.
Wakil Kepala Menteri Devandra Fadnavis juga telah mendatangi rumah sakit.
Sementara itu, Wakil Menteri Kepala Ajit Pawar di media sosial X mengungkapkan, ia terkejut saat mengetahui kematian Siddique.
Pawar juga menegaskan, ia telah kehilangan seorang teman dan rekan yang baik.
Siddique merupakan tiga kali anggota Majelis Legislatif (MLA) dari Bandra West, dan bergabung dengan kongres selama 48 tahun.
Namun ia kemudian keluar dari Bamndra West dan kemudian bergabung dengan Ajit Pawar di NCP.
Kematian Siddique membuat pemimpin oposisi bertanya mengenai penegakan hukum di Mumbai.
Mempertanyakan bagaimana politikus dengan keamanan level Y bisa terbunuh di hadapan publik di wilayah kelas atas seperti Bandra.
Baca Juga: Dokumen Rahasia Hamas Terungkap, Iran Bantah Terlibat dalam Serangan ke Israel pada 7 Oktober
Presiden NCP, Sharad Pawar mengatakan, orang-orang di pemerintahan harus bertanggung jawab dan mundur dari posisinya.
“Situasi penegakan hukum yang semakin buruk di negara bagian ini adalah masalah yang harus dipikirkan. Menyedihkan mantan menteri negara bagian Baba Siddique ditembak mati di ibu kota ekonomi negara ini, Mumbai,” tuturnya.
“Jika Kementerian Dalam Negeri, dan penguasa mengambil kebijakan negara dengan keringinan hukuman, hal ini akan menjadi peringatan bagi masyarakat umum. Hal ini tak hanya perlu diselidiki, para penguasa juga perlu menerima tanggung jawab dan mundur dari jabatannya,” tambah Pawar.
Sumber : NDTV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.