Kompas TV internasional kompas dunia

Rentetan Tiga Penembakan Mematikan di AS dalam Seminggu Terakhir, Terjadi karena Masalah Sepele

Kompas.tv - 20 April 2023, 07:08 WIB
rentetan-tiga-penembakan-mematikan-di-as-dalam-seminggu-terakhir-terjadi-karena-masalah-sepele
Ilustrasi penembakan (Sumber: Max Kleinen on Unsplash)
Penulis : Tussie Ayu | Editor : Desy Afrianti

Baca Juga: Pelaku Penembakan Louisville Siarkan Secara Langsung Serangan di Bank, Begini Kejadiannya

“Mereka berkendara ke kota tetangga Salem, dekat jalur negara bagian Vermont, dan menelepon 911,” kata Sheriff Washington County Jeffrey Murphy. 

Monahan yang merupakan pelaku penembakan kini berada di penjara Warren County atas tuduhan pembunuhan tingkat dua. 

Murphy mengatakan pada konferensi pers hari Senin bahwa tidak ada alasan bagi Monahan untuk merasa terancam dalam kejadian ini.

Penembakan di Texas

Seorang pria menembak dan melukai dua pemandu sorak di tempat parkir supermarket setelah salah satu dari mereka keliru masuk sebuah mobil, yang disangka miliknya. 

Heather Roth mengatakan dia keluar dari mobil temannya dan masuk ke kendaraan yang dia pikir miliknya, tetapi ternyata ada orang asing di kursi penumpang mobil tersebut.

Dia kemudian panik dan kembali ke mobil temannya, namun pria itu keluar dari kendaraan dan mendekat ke mobil mereka.

Baca Juga: Penembakan di Bank Louisville AS, 5 Orang Tewas

Dia mengatakan mencoba untuk meminta maaf melalui jendela mobil temannya, tetapi pria itu mengangkat tangannya, mengeluarkan pistol dan melepaskan tembakan.


 

Roth terkena tembakan dan langsung dirawat. Sedangkan rekannya sesama pemandu sorak, Payton Washington, 18, terkena tembakan di kaki dan punggung.

"Payton membuka pintu, dan dia mulai memuntahkan darah," kata Roth seperti dikutip dari The Associated Press.
Washington diterbangkan ke rumah sakit dalam kondisi kritis. Dokter harus mengangkat sebagian limpanya. 
Polisi menangkap seorang tersangka yang diidentifikasi sebagai Pedro Tello Rodriguez Jr. yang berusia 25 tahun. Dia didakwa melakukan tindakan mematikan dan kejahatan tingkat tiga.




Sumber : The Associated Press




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x