Dijelaskan, dalam penanganan bencana kali ini, pihaknya berkoordinasi dengan Satgas Perlindungan WNI yang sudah dibentuk oleh KBRI Ankara sejak 2019 lalu.
“Kemudian kami juga berkoodinasi dengan teman-teman PPI serta simpul-simpul masyarakat yang ada di daerah bencana.”
Harlianto menambahkan, di daerah Kahramanmaras sempat terjadi gangguan komunikasi karena dampak gempa bumi.
Namun, seluruh WNI yang ada di daerah itu, yang berjumlah 59 orang, dalam keadaan aman dan selamat.
“Ada 59 WNI, alhamdulillah dalam keadaan aman dan selamat.”
Pemerintah Turki, lanjut dia, telah menyiapkan selter-selter untuk warga terdampak gempa bumi yang tempat tinggalnya mengalami kerusakan.
“Beberapa bangunan yang rusak, mereka sementara tinggal di selter-selter yang disiapkan oleh otoritas setempat.”
Baca Juga: Gempa Dahsyat Guncang Turki, KBRI Ankara Buka Hotline untuk Informasi Keadaan WNI
“Pemerintah Turki siap menerima bantuan dari pemerintah Indonesia, yang tentunya kami juga terus berkoordinasi dengan otoritas setempat yang terus bergerak menangani para korban,” tuturnya.
Pihaknya juga membuka hotline untuk WNI yang ingin mengetahui kabar keluarganya yang tinggal di Turki usai gempa melanda.
“Untuk informasi lebih lanjut, ada hotline KBRI Ankara di nomor 0905321352298,” tuturnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.