Ukraina juga telah melakukan serangan balik terbatas di dekat Kherson, yang semakin membebani pasukan Rusia.
Kherson sangat penting bagi Rusia untuk mencengkram Laut Hitam Ukraina dan mengontrol akses ke semenanjung Krimea.
Tidak diketahui berapa banyaki pasukan Rusia di dekat Kherson, tetapi pendudukan terhadap warga lokal yang bermusuhan membutuhkan lebih banyak tentara daripada pendudukan wilayah secara damai.
Serangan perdana terhadap pejabat pro-Rusia terjadi pada 16 Juni, setelah ledakan menghancurkan jendela dari mobnil Audi Q7, yang ditumpangi kepala penjara pro-Rusia, Eugeniy Sobolev.
Sobolev sendiri selamat dari serangan tersebut tetapi harus dirawat karena luka-lukanya.
Tak lama kemudian, Dmitry Savluchenko, yang merupakan pejabat pro-Rusia yang bertanggung jawab atas Departemen Pemuda dan Olahraga tewas pada 24 Juni.
Baca Juga: Akhirnya Ukraina Menang atas Rusia, tapi Bukan Perang Melainkan Hal Ini
Adalah penasihat Kepala Militer Sipil Kherson Ukraina, Serhii Khlan yang mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan itu dan menyebut Savluchenko pengkhianat.
Khlan menegaskan dirinya telah meledakkan mobil yang ditumpangi Savluchenko.
Usaha pembunuhan ketiga terjadi Selasa (28/6/2022), setelah mobil seorang pejabat pro-Rusia dilaporkan terbakar di Kherson.
Namun, pejabat tersebut tak terluka, dan belum jelas siapa yang telah melakukan penyerangan.
Sumber : CNN
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.