Kompas TV internasional kompas dunia

Pria Ini Sembunyikan Jasad Ibu di Ruang Bawah Tanah Setahun Lebih demi Terima Uang Pensiunnya

Kompas.tv - 10 September 2021, 10:36 WIB
pria-ini-sembunyikan-jasad-ibu-di-ruang-bawah-tanah-setahun-lebih-demi-terima-uang-pensiunnya
Ilustrasi jenazah (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Desy Afrianti

TYROL, KOMPAS.TV - Seorang pria di Austria menyembunyikan jasad ibunya selama setahun lebih di ruang bawah tanah demi terus menerima uang pensiunnya.

Sang ibu yang berusia 89 tahun dilaporkan mengidap demensia, dan dikabarkan telah meninggal karena sebab alami, Juni lalu.

Pihak kepolisian Austria mengungkapkan, putranya yang berusia 66 tahun, kemudian menyembunyikan jasad ibunya di ruang bawah tanah.

Dikutip dari BBC, Jumat (10/9/2021), pria tersebut kemudian menggunakan kompres es dan perban untuk menutupi baunya.

Baca Juga: 9/11: Bagaimana Serangan 9/11 Membentuk Joe Biden Sebagai Presiden Amerika Serika

Polisi percaya ia telah menerima pembayaran ilegal sebesar 50.000 euro atau setara Rp 841 juta.

Penipuan tersebut ketahuan setelah seorang tukang pos baru yang mengirimkan uang pensiun perempuan tersebut di rumahnya di sebelah barat Tyrol ditolak sangat ingin bertemu dengannya.

Hal itu kemudian berujung pada investigasi, yang berlanjut pada ditemukannya penemuan yang mengerikan itu.

Petugas polisi Helmuth Gufler mengatakan mumi perempuan itu sudah berada dalam kondisi mumifikasi.

Baca Juga: AS Komentari Status Daftar Hitam Anggota Kabinet Afghanistan, Taliban Beri Tanggapan Ini

Gufler mengatakan bahwa sang anak mengakui perbuatannya.

Ia mengungkapkan bahwa pria tersebut tak memiliki penghasilan, dan diberitahu bahwa pembayaran pensiun ibunya dihentikan jika dilaporkan telah meninggal.

Hal itu membuatnya tak mampu membayar penguburan ibunya, atau mempertahankan rumah mereka.

Tersangka juga mengatakan kepada saudaranya bahwa ibunya tengah dirawat di rumah sakit, dan tidak perlu dijenguk, karena sang ibu sudah tak mengenali siapa pun.




Sumber : BBC




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x