ATAMI, KOMPAS.TV - Petugas penyelamat berhasil menyelamatkan pasungan manula dari reruntuhan rumah mereka yang hancur karena longsor di Atami, Jepang.
Pasangan ini termasuk dari 19 orang yang berhasil diselamatkan, Minggu (4/7/2021).
Sebelumnya dua orang dinyatakan telah tewas, namun sejumlah orang masih hilang seusai longsoran lumpur menyapu rumah mereka, Sabtu (3/7/2021).
Saat ini para petugas penyelamat masih mencari korban selamat di antara reruntuhan rumah-rumah.
Baca Juga: Longsor di Jepang, Dua Jasad Ditemukan dan 20 Lainnya Masih Hilang
Dilaporkan Asahi News dikutip dari BBC, Yoshie Yuhara dan istrinya, Eiji, keduanya berusia 75 tahun berhasil diselamatkan setelah 26 jam.
Mereka mengungkapkan ketika tanah longsor menerjang rumah, mereka mendengar suara seperti mesin berat yang tengah dihidupkan.
Mereka pun berlari ke lantai teratas dari rumah tiga lantai milik keduanya, beberapa saat sebelum lantai dasar dipenuhi lumpur.
Juru Bicara Balai Kota Atami, Yuta Hara mengungkapkan hujan membuat tanah menjadi tak stabil.
Akibat longsor tersebut sekitar 387 orang harus dievakuasi.
Baca Juga: Hujan Deras Sebabkan Tanah Longsor di Jepang, 20 Orang Hilang
Hujan deras memang terus mengguyur beberapa daerah di tengah dan timur Jepang.
Hujan deras yang turun di Atami pada tiga hari pertama di bulan Juli, lebih sering terjadi dibanding biasanya pada keseluruhan bulan.
Sementara itu, ribuan warha dari tiga prefektur, Shizuoka, Knagawa dan Chiba, diperintahkan untuk melakukan evakuasi.
Hal ini disebabkan karena peringatan terjadinya banjir di area yang rendah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.