Seorang Wanita Simpan Jasad Ibunya selama 10 Tahun di Lemari Pendingin, Alasannya Mengagetkan

TOKYO, KOMPAS.TV - Polisi telah menangkap seorang wanita yang menyimpan jasad ibunya selama 10 tahun di lemari pendingin.

Yumi Yoshino, wanita berusia 48 tahun asal Tokyo Jepang, menyimpan jasad ibunya pada sebuah lemari pendingin di apartemen mereka.

Yoshino pun ditangkap polisi, Jumat (29/1/2021) waktu setempat.

Baca Juga: Pria Ini Tewas karena Orgasme Ekstrim Saat Bercinta dengan Pekerja Seks

Dia mengungkapkan 10 tahun yang lalu menemukan ibunya telah meninggal ketika pulang ke apartemen mereka.

Seperti dikutip dari Japan Today, Yoshino yang takut kehilangan tempat tinggalnya di apartemen Katsushika Ward.

Sang ibu, yang ketika itu berusia 60 tahun, diwartakan telah menandatangani sewa unit di kompleks perumahan kota.

Baca Juga: Dahsyat! Sebotol Wiski Skotlandia Berusia 72 Tahun Laku 758 juta Rupiah Pada Lelang di Hong Kong

Seorang pembersih menemukan jasad sang ibu di lemari pendingin yang tersembunyi di sebuah lemari, saat Yoshino mengosongkan tempat itu.

Otopsi tak dapat menentukan waktu dan penyebab kematian wanita tersebut, yang sebagian tubuhnya ditemukan sudah membeku.

Yoshino memang telah dipaksa untuk meninggalkan apartemen sejak pertengahan Januari.

Baca Juga: Waduh, Kartel Narkoba Gunakan TikTok untuk Rekrut Kaum Muda

Hal itu dikarenakan dirinya telah mennggak uang sewa yang berjumlah 1,1 juta yen atau setara Rp147 juta.

Polisi mengungkapkan, jasad itu ditekuk hingga muat ke dalam lemari pendingin, dan tak terlihat adanya luka.

Yoshino sendiri sempat tak diketahui keberadaannya hingga Jumat pagi, namun pihak penyelidik kemudian menemukannya di sebuah hotel di Chiba.