JAKARTA, KOMPAS.TV - Pasha Ungu membuka konser Tribute to Artist dengan lantunan lagu "Percaya Padaku" yang dibawakan secara akustik.
Namun yang menarik adalah curhatan dirinya dalam membuka Konser "The Story of Artist, Tribute for Artist" yang menyinggung bahwa kru, dan pekerja seni lainnya memang merasakan juga dampak corona.
"Kru saya, sebut namanya Firman sudah seperti adik saya sendiri, karena kru itu paling dekat karena mereka yang gua ajak bicara, suntuk, ya kita deket banget. gue pernah kerjain mereka, hanya sekedar lucu-lucuan biar ada cerita. JIka ditanya kru penting apa ngga, ya penting banget, kru itu nyawa dari seluruh panggung itu kru, optimal tidaknya, keren tidaknya dari sebuah pertunjukan ya itu kru," buka Pasha.
"Saya adalah satu yang nggak pernah marah dengan kru, karena mereka pasti ingin mempersembahkan yang terbaik. jadi kalau ada salah, itu murni ya kesalahan teknis saja buat saya," tegas Pasha.
Pasha Ungu mengungkapkan betapa bangga dirinya ikut dalam sebuah acara ini untuk menghargai para pekerja seni termasuk para kru didalamnya yang juga menjadi korban semasa pandemi corona.
"Baru kali ini saya terlibat langsung dengan sebuah karya yang intinya itu adalah untuk para pekerja seni seperti mereka yang dibelakang panggung. dan inilah konser "The Story of Artist, Tribute for Artist", pungkas Pasha Ungu.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.