“Yang diserang gue. Orang percaya bahwa gue zalim sama lo. Lo enak diundang ke mana-mana,” ucap Rosi.
Rosi mengingatkan kepada Jeremy untuk tetap kuat dan bangkit ketika tengah mengalami masa-masa yang sulit.
“Kita selalu punya sesuatu yang menyakitkan, tapi contoh yang dari lo adalah, begitu lo down, bangkit kembali. Tanpa seorang Jeremy yang kuat, lu pasti tidak akan menjadi yang seperti ini,” ujar Rosi.
Baca Juga: Ngobrol Bareng Jeremy Teti, dari Pembawa Berita Hingga Terjun ke Dunia Entertainment
Sebagai informasi, Jeremy Teti menceritakan rasa sakit hatinya terkait mantan atasannya. Dalam video yang beredar, Jeremy mengatakan bahwa saat itu ia menanyakan soal gaji setelah bekerja di stasiun televisi selama 17 tahun.
Sayangnya, ia justru mendapatkan respons yang kurang mengenakkan. Atasan tersebut malah memintanya resign.
“'Kalau kamu tidak senang kerja, kalau kamu kerja mutung-mutung, kalau kamu keluar bilang ya, masih banyak yang antre mau kerja di sini!'," kata Jeremy Teti menirukan sosok yang memarahinya.
Dalam video itu, Jeremy juga menjelaskan bahwa atasan tersebut kini menjabat sebagai pemimpin redaksi di salah satu stasiun televisi, tetapi ia tidak menyebutkan namanya.
“Orangnya masih hidup, orangnya sekarang jadi pemred suatu stasiun televisi,” ungkapnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.