JAKARTA, KOMPAS.TV - Presenter Indra Bekti hingga kini masih menjalani perawatan di ICU Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat setelah mengalami pendarahan otak.
Sebelumnya, Indra Bekti ditemukan pingsan di kamar mandi di tempat kerjanya pada Rabu (28/12/2022).
Adik Indra Bekti, Cipta mengatakan sang kakak sempat mengeluh mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Menurut Guru Besar bidang kesehatan dan dokter ahli syaraf Unika Atma Jaya Prof. Dr. dr. Yuda Turuna, Sp.S (K), pendarahan otak bisa terjadi karena dua hal, yakni pipa pada otak tersumbat atau pipa tersebut pecah.
Baca Juga: Selain yang Dialami Indra Bekti, Ini Daftar Penyakit yang Ditanggung BPJS Kesehatan
“Saya tidak tahu di kasus Indra Bekti, tapi sebelumnya kan diinformasikan kalau Indra Bekti mengalami tekanan darah tinggi. Itu faktor resiko pertama, jadi kalau tekanan yang sangat tinggi itu salah satunya kan hipertensi,” kata Yuda, Selasa (3/1/2023), dikutip dari Antara.
Menurut Yuda, mengalami pendarahan otak saat di kamar mandi memang cukup sering terjadi. Sebab, banyak faktor yang dapat terjadi seperti ngeden atau mengejan terlalu kuat atau bersin yang sangat kuat.
“Tadi saya sudah baca sekilas kejadiannya di kamar mandi. Saya nggak tahu ya, tapi memang sering terjadi di kamar mandi karena misalnya mengedan yang sangat kuat atau bersin yang sangat kuat yang tiba-tiba tekanan darah meninggi sesaat,” ujar Yuda.
Melansir berbagai sumber, berikut kebiasaan yang apabila dilakukan terus-menerus dapat memicu pendarahan otak:
Kebiasaan makan daging berlemak tanpa diimbangi sayuran atau makanan nabati, sangat bisa menyebabkan kolesterol tinggi.
Mengutip uma.ac.id, tingginya kandungan kolesterol dan lemak darah yang menumpuk di pembuluh darah dapat menyebabkan aterosklerosis, yakni pengerasan pembuluh darah arteri.
Saat plak terus mengendap, maka pembuluh darah akan menjadi rapuh dan berisiko lebih besar mengalami kerusakan bahkan pecah.
Memiliki kebiasaan minum alkohol lebih dari dua gelas sehari juga dapat menyebabkan kolestrol tinggi.
Sumber : Antara/uma.ac.id
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.