JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyanyi Keisya Levronka mengungkapkan bahwa dia mendatangi psikolog untuk berkonsultasi mengenai masalahnya.
Keisya Levronka kerap menjadi bulan-bulanan netizen dan mendapatkan hujatan karena dinilai tak bisa menyanyikan lagunya sendiri, “Tak Ingin Usai”, secara live.
Diketahui, lagu “Tak Ingin Usai” memiliki satu bagian yang bernada cukup tinggi. Lagu tersebut dianggap sulit dibawakan secara langsung.
Baca Juga: Masih Soal Keisya Levronka, Ivan Gunawan Ancam Laporkan Akun yang Provokasi: Saya Nggak Main-Main
Jebolan Indonesian Idol ini mengaku mengalami masalah saat bernyanyi di atas panggung dan berimbas pada performa bernyanyinya. Padahal, saat latihan, dia bisa menyentuh nada tinggi pada lagu tersebut.
Saat bernyanyi secara langsung di atas panggung, Keisya juga merasa aman jika penontonnya tidak terlalu banyak. Dia berhasil membawakan lagu tersebut.
Akan tetapi, saat penontonnya membludak, dia gugup dan kesulitan bernyanyi karena gugup.
“Tiap nyanyi yang orangnya (penontonnya) dikit aku enggak papa aku masih aman, aku tenang. Ketika ketemu orang banyak karena aku selalu bacain asumsi mereka," kata Keisya, dikutip dari video Curhat Bang Denny Sumargo via Tribunnews.
Mengetahui ada yang salah dengan dirinya, perempuan 19 tahun ini sampai mendatangi psikolog.
Diketahui bahwa dia ternyata mengalami trauma dan tidak menyadari hal itu sebelumnya.
“Pertama kalinya aku ke psikolog kemarin, ke psikolog bukan hal yang salah kan. Aku cuma ngecek, kayak ini ada apa sih, kenapa aku. Ternyata jatuhnya trauma,” jelas Keisya.
Baca Juga: Kronologi Keisya Levronka Curhat Sakit Hati, hingga Ivan Gunawan dan Astrid Tiar Minta Maaf
Dia menjadi tahu bahwa trauma tersebut disebabkan karena dia kerap membaca komentar negatif dari netizen tentang penampilannya membawakan lagu “Tak Ingin Usai”.
Saat ini, Keisya mencoba untuk menerapkan tips agar bisa fokus saat tampil dan tidak mempedulikan komentar netizen.
Sumber : Tribunnews
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.