Taqy Malik Dituding Gelapkan Dana Umrah, Direktur Taqychan Travel Beri Jawaban

JAKARTA, KOMPAS.TV – Buntut banyaknya tudingan yang ditujukan ke Taqy Malik terkait penggelapan dana umrah, pihak Taqychan Tour & Travel akhirnya buka suara.

Melalui akun Instagram milik travel tersebut, Direktur Operasional Taqychan Tour & Travel Wisnu Wibowo menceritakan kesulitan yang dialaminya untuk menerbangkan calon jemaah umrah dikarenakan pandemi Covid-19 yang masih berlangsung.

“Qadarallah pada tanggal 14 Maret mulai ada penutupan keberangkatan karena pandemi sehingga group jamaah yang harusnya berangkat di bulan Maret itu tertunda,” ungkap Wisnu, dikutip Kamis (16/9/2021).

Baca Juga: Sempat Kesulitan Refund, Anwar Sanjaya Tegaskan Masalahnya dengan Travel Umrah Taqy Malik Selesai

Dia mengaku bahwa pihaknya selalu memantau kabar baik dari pihak Arab Saudi maupun dari pemerintah Indonesia terkait izin pemberangkatan jemaah umrah.

Saat pemerintah Kerajaan Arab Saudi melarang warga Indonesia untuk memasuki wilayahnya, pihaknya hanya bisa gigit jari. Buntutnya, para calon jemaah mulai meminta pengembalian dana alias refund.

“Namun, kondisi yang tidak menentu ini justru sejak awal Februari 2021 sebagian jamaah mulai meminta untuk refund uang yang sudah disetor untuk umrah ke travel,” jelasnya.

Kala itu, Taqychan Tour & Travel sudah mengembalikan dana ke 40 jemaahnya. Wisnu mengakui bahwa proses pengembalian dana memakan waktu yang cukup lama dan banyak kendala teknis yang terjadi. Padahal, sejumlah uang tersebut sudah dibayarkan untuk keperluan umrah.

“Yang terakhir dengan keterbatasan dana perusahaan, karena sebagian sudah dibayarkan untuk biaya-biaya hotel dan akomodasi, tiket dan LA di Saudi termasuk persiapan di Jakarta membuat tersendat,” papar Wisnu.

Baca Juga: Taqy Malik Akui Tak Tahu Ayahnya Menikah Siri dengan Marlina Octoria

Dia kemudian menegaskan bahwa Taqy Malik yang kini menjadi bulan-bulanan netizen merupakan komisaris yang tidak turun langsung di operasional perusahaan.

“Mas Taqy Malik sebagai komisaris, jadi beliau sebagai komisaris tidak terlibat secara langsung di operasional travel,” tegasnya.

Banyaknya jemaah yang meminta refund pun membuat Taqy Malik harus merogoh kocek pribadi untuk mengembalikan dana para jemaah.

Wisnu menjelaskan bahwa kini jemaah yang meminta pengembalian dana sudah mendapatkan kembali uangnya.