SUBANG, KOMPAS.TV- Warga di Desa Seloharjo, Kecamatan Pusakanegara, Subang, Jawa Barat punya kebiasaan unik di masa arus mudik.
Yaitu mengambil koin yang dilemparkan pemudik ke jalur Pantura yang melintasi wilayah mereka.
Mengutip dari Program Sapa Indonesia Siang di Kompas TV, Senin (17/4/2023), tradisi ini sudah berjalan bertahun-tahun.
Pemudik yang melewati jalan Pantura di Desa Seloharjo, melempar koin ke jalanan. Kemudian, warga berebut menyapu jalan menggunakan sapu lidi yang sudah dimodifikasi menjadi panjang, untuk mendapat koin.
Baca Juga: 18 April Puncak Arus Mudik, Masyarakat Diminta Berangkat Lebih Awal dan Hindari Jam Sibuk Ini
Dalam sehari, warga bisa mengumpulkan koin hingga puluhan ribu rupiah.
"Bisa Rp20.000 hingga Rp30.000 dalam sehari. Hampir tiap hari saya kesini. Uangnya untuk kebutuhan sehari-hari," kata salah seorang warga bernama Darsiah.
Warga yang datang untuk menyapu koin tidak hanya orang dewasa, ada juga lansia, remaja, hingga anak-anak. Kondisi ini tentu membahayakan bagi keselamatan. Karena banyak kendaraan lalu lalang, termasuk truk, yang melintasi jalan tersebut dengan kecepatan tinggi.
Polsek Pusakanegara pun melakukan patroli rutin untuk memperingatkan warga.
Baca Juga: Gelar Kasur di Mobil Saat Mudik Ternyata Berbahaya, Simak Penjelasannya
"Kami imbau kepada bapak ibu, agar tidak menghambat arus lalu lintas. Kami mengingatkan agar warga mengutamakan keselamatannya," ujar Kapolsek Pusakanegara Kompol Jusdijachlan.
Adapun bagi pemudik yang ingin memantau langsung CCTV kondisi lalin di Tol Trans Jawa, bisa mengakses live non stop CCTV ruas tol Kompas TV.
Tayangannya bisa diakses di link https://www.youtube.com/live/av6gGPAIRcg?feature=share.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.