JAKARTA, KOMPAS.TV - Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh pahala, tak terkecuali bagi perempuan yang sedang haid. Meski sedang haid dan tidak diperbolehkan untuk melakukan amalan seperti puasa dan salat, ada beberapa amalan yang bernilai tinggi yang bisa dilakukan.
Haid tidak menjadikan semangat kita turun untuk berlomba-lomba beribadah demi mendapatkan keberkahan Ramadan.
Apa saja amalan-amalan Ramadan yang bisa dilakukan perempuan saat haid? Berikut ulasannya.
Baca Juga: Simak Tips Puasa bagi Ibu Hamil Agar Tetap Bugar Saat Ramadan
1. Berzikir
Saat sedang haid, perempuan jadi memiliki lebih banyak waktu untuk berzikir. Jadi, perbanyaklah untuk membaca tasbih, tahmid dan takbir.
Amalan zikir ini tak hanya bisa dilakukan saat haid, cobalah untuk memperbanyaknya hingga akhir Ramadan, khususnya di 10 hari terakhir Ramadan, di mana salah satu hari itu ada malam Lailatul Qadar.
2. Menuntut ilmu
Menuntut ilmu merupakan sebuah kemuliaan bagi siapa saja dan bentuk ketakwaan kepada Allah SWT. Hal ini seperti yang disebutkan dalam hadis riwayat Ad-Dailami, yang artinya:
"Belajarlah ilmu, sesungguhnya belajar ilmu karena Allah adalah suatu bentuk ketakwaan. Mencari ilmu adalah ibadah, menelaahnya adalag tasbih, dan mengkajinya adalah jihad."
Baca Juga: Amalan Doa dan Zikir di Bulan Ramadan untuk Tambah Pahala Kamu
3. Membaca Asmaul Husna
Membaca nama-nama baik Allah SWT akan senantiasa mengingatkan kita kepada-Nya. Tak hanya itu, membaca Asmaul Husna juga membuat diri kita semakin dekat dengan Allah SWT. Apalagi, jika dilakukan di bulan Ramadan, pahala yang didapatkan akan semakin berlipat ganda.
4. Beramal
Bulan Ramadhan dikenal dengan bulan di mana Allah SWT akan melipatgandakan pahala dari amalan yang dilakukan hambanya. Salah satu amalan yang bisa dilakukan perempuan saat sedang haid adalah beramal.
Terlebih, di tengah pandemi Covid-19 saat ini, ada banyak tangan yang meminta uluran dari sesamanya. Beramal dengan membantu sesama juga bisa menjadi ladang pahala.
Baca Juga: Perbedaan Rukyat dan Hisab, Dua Metode Penentuan Awal Ramadan
5. Menyiapkan hidangan buka puasa
Meski hanya memberi sesuap nasi dan segelas air putih kepada orang yang berpuasa, Allah SWT akan memberinya pahala yang besar. Bahkan, pahala yang didapatkan sama seperti pahala orang yang sedang berpuasa.
Hal ini seperti yang tertuang dalam hadis riwayat At-Tirmidzi, Nabi Saw bersabda:
"Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga."
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.