Baca Juga: Wagub DKI Pastikan Tarif TransJakarta dan Kapal Kepulauan Seribu Tetap Sama meski Harga BBM Naik
Dia kemudian mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan menjaga protokol kesehatan saat berada dalam armada Transjakarta.
"Kami mengimbau pelanggan tetap waspada dan berhati-hati bepergian di malam hari," ucapnya.
Sebelumnya, bus transJakarta memang telah beroperasi selama 24 jam. Namun, karena efek pandemi Covid-19, terdapat penyesuaian jam operasional lantaran adanya aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jakarta.
Kendati demikian, mulai besok, Transjakarta yang awalnya beroperasi mulai Pukul 05.00 – 22.00 WIB, akan beroperasi 24 jam.
Diberitakan sebelumnya, pemerintah telah mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar dan BBM non Subsidi Pertamax pada Sabtu, 3 September 2022.
Harga Pertalite naik menjadi Rp10.000/liter dari harga sebelumnya dari Rp7.650.
Sementara harga solar subsidi naik dari Rp5.150 menjadi Rp 6.800/liter. Adapun harga Pertamax Rp14.500/liter dari semula Rp12.500.
Pemerintah beralasan bahwa Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) terbebani karena harus menyokong subsidi energi, termasuk BBM, yang nilainya mencapai Rp502,4 triliun tahun ini.
Baca Juga: Tak Dapat Subsidi, Tarif Sebagian Besar Angkot di DKI Jakarta akan Naik Rp1.000, Susul Kenaikan BBM
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.