Baca Juga: Penukaran Uang Baru Lebaran, BI Jateng Siapkan Rp 22,7 Triliun
Masyarakat yang hendak menukarkan pecahan uang Rupiah lamanya dengan yang baru, diimbau untuk memilah-milah dan mempersiapkannya terlebih dahulu.
Misalnya, dengan mengemas uang Rupiah lama itu sesuai jenis, pecahan, dan tahun emisinya dengan penyusunan yang searah.
Selain itu, hindari juga penggunaan bahan perekat seperti selotip, lem, ataupun sejeninsnya, serta pisahkan uang yang sudah tidak layak edar.
Saat melakukan penukaran, pastikan tubuh dalam keadaan sehat serta tetap menerapkan protokol kesehatan dalam rangka pencegahan penularan Covid-19.
Kali ini, jenis pecahan uang Rupiah baru yang dapat diperoleh masyarakat adalah yang berjenis kertas dengan nilai pecahan Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000, Rp2.000, dan Rp1.000.
Adapun, masyarakat pun tidak bisa mendapat setiap pecahan uang Rupiah baru tersebut dalam jumlah lebih dari 100 lembar.
Baca Juga: Serikat Pekerja Apresiasi Keputusan Menaker: Perusahaan Harus Bayar THR Sesuai Ketentuan
Sebagi informasi tambahan, tahun ini BI menyediakan 5.013 titik lokasi penukaran uang baru selama momen menyambut Lebaran, mulai 4-29 April 2022.
Jumlah tersebut meliputi 453 titik penukaran uang yang berada di Jabodebek dan 4.560 di luar wilayah Jabodebek.
Deputi Gubernur BI Aida S Budiman pun berharap, kehadiran aplikasi PINTAR dapat membantu masyarakat yang hendak melakukan penukaran uang baru dengan lebih nyaman, mudah, dan pasti.
"Jadi, Bapak/Ibu bisa mengakses situsnya aplikasi PINTAR, kemudian nanti di situ bisa melakukan pemesanan," kata Aida dalam acara kick off Serambi Rupiah Ramadan, Senin (4/4/2022).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.