Ma'ruf Amin di Penutupan Muktamar Muhammadiyah: Kalau Beda Capres, Bagimu Partaimu, Bagiku Partaiku

SOLO, KOMPAS.TV - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin berharap pemilihan umum (pemilu) yang akan datang baik Pemilihan Presiden (Pilpres) maupun Pemilihan Legislatif (Pileg) tidak memecah persatuan bangsa.

Hal itu diungkapkan Ma'ruf Amin dalam acara penutupan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah yang ke-48 di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Solo, Jawa Tengah, Selasa  (20/11/2022) malam.

"Perbedaan partai, perbedaan capres sebaiknya juga tidak membelah keutuhan bangsa ini," kata Ma'ruf Amin di depan podium.

Bahkan, Ma'ruf memberikan imbauan agar jika memiliki perbedaan pandangan terkait calon presiden (capres) dibacakan lakum partaiukum walana partaiuna.

Baca Juga: Anwar Abbas: Terpilihnya Haedar Nashir dan Abdul Mu'ti Tidak Sampai Satu Menit

"Kalau kita berbeda partai, maka bacakan lakum partaiukum walana partaiuna. Partai saya, partai saya, partai Anda, partai Anda."

"Kalau kita berbeda capres, lakum capresukum walana capresuna," ucap Ma'ruf Amin disambut dengan suara gemuruh hadirin penutupan Muktamar.

Lebih lanjut, Ma'ruf juga menyampaikan bahwa salah satu tantangan terbesar yang dihadapi masyarakat Indonesia saat ini adalah krisis multidimensi akibat pandemi dan konflik internasional.

Oleh karena itu, menurutnya, persatuan dan kesatuan menjadi modal pertama dan utama untuk memenangkan pertarungan tersebut.

Baca Juga: Terkait Pemilu 2024, Haedar Nashir: Muhammadiyah akan Jaga Jarak dari Sikap Partisan Politik

"Karena sejatinya kita hanya dapat berbicara tentang kemajuan apabila kita mampu pulih dari krisis yang menghadang sekarang," tuturnya.

Sebelum secara resmi menutup Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48, Ma'ruf Amin mengucapkan selamat kepada Ketua Umum Haedar Nashir dan Sektretaris Umum Abdul Mu'ti yang terpilih periode 2022-2027.

Selain itu, Ma'ruf Amin juga mengucapkan selamat untuk Ketua Umum dan Sekretaris Umum PP Aisyiyah Periode 2022-2027, Salmah Orbayinah dan Tri Hastuti Nur Rochimah.