Bareskrim Polri Sita Kantor Net89 di Jakarta Barat Senilai Rp4.5 Miliar
Hukum | 6 Desember 2022, 16:48 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Bareskrim Polri menyita kantor milik PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI) di Gedung SOHO Capital 31, Palmerah, Jakarta Barat, terkait kasus dugaan penipuan dan penggelapan uang investasi berkedok robot trading Net89.
Kepala Biro Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah mengatakan, penyitaan tersebut dilakukan setelah penyidik melakukan penggeledahan di kantor tersebut pada Senin (5/12/2022) kemarin pukul 16.30 WIB.
"Kemudian penyidik melakukan penyitaan terhadap aset kantor Neo SOHO PT SMI lantai 31 senilai Rp 4,5 miliar," kata Nurul, Selasa (6/12).
Sementara itu, dari penggeledahan yang telah dilakukan penyidik menemukan sejumlah aset milik perusahaan tersebut dan saat ini sudah berhasil di data.
"Dari hasil kegiatan penggeledahan, penyidik mendapatkan beberapa barang berupa dua unit laptop, lima unit PC, satu bundle print out solusi bantuan final SMI, satu bundle print out data permohonan akses card SOHO Capital," ujarnya.
"Lalu satu buah majalah properti dan bank dengan cover foto saudara AA selaku CEO PT SMI dan satu buah majalah My Income dengan cover 12 orang leader, mereka 12 yang terbaik."
Baca Juga: Tersangka Kasus Net89 Meninggal, Bareskrim Belum Sita Aset Hanny Suteja, Kenapa?
Dalam kasus ini, Bareskrim sebelumnya telah menetapkan delapan orang sebagai tersangka.
Namun, satu tersangka bernama Hanny Suteja atau HS meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal di Tol Solo-Semarang pada 30 Oktober 2022 lalu.
Sehingga saat ini ada tujuh tersangka dalam kasus tersebut, mereka Andreas Andreyanto, Lauw Swan Hie Samuel, Erwin Saeful Ibrahim, Reza Shahrani alias Reza Paten, Alwin Aliwarga, Ferdi Iwan, serta David.
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV