Presiden Joko Widodo Instruksikan TNI-Polri Tegas dan Konsisten Tegakkan Kebijakan Peniadaan Mudik
Berita utama | 11 Mei 2021, 14:49 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Presiden Joko Widodo menginstruksikan kepada TNI dan Polri untuk bersikap tegas dan konsisten menegakkan kebijakan peniadaan mudik.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Pemerintah Untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito seusai Rapat Terbatas dengan Presiden Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (11/5/2021).
“Pemerintah mengapresiasi peran TNI dan Polri yang sudah hadir di ruang publik dalam mengantisipasi masyarakat yang tetap melakukan Mudik di tengah masa pelarangan mudik pada saat ini yang sedang berlangsung hingga tanggal 17 Mei 2021,” kata Wiku Adisasmito.
Baca Juga: 5 Hari Peniadaan Mudik, Kakorlantas Sebut Volume Kendaraan Menuju Jateng dan Jatim Turun 60 Persen
“Pemerintah meminta TNI-Polri tetap tegas dan konsisten dalam menegakkan kebijakan ini sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tambah Wiku.
Dalam keterangannya, Wiku mengatakan rapat terbatas juga memutuskan seluruh tempat wisata yang berada di zona merah dan orange akan ditutup.
“Sedangkan tempat wisata yang berada di zona kuning dan hijau akan beroperasi dengan pembatasan maksimal 50% dari kapasitas. Hal ini merupakan komitmen Pemerintah untuk mewujudkan komitmen yang terkendali,” katanya.
Baca Juga: Dalih Tidak Percaya Covid-19, Pemuda Ini Bersiasat Mudik ke Jatim Mengakali Pos Penyekatan
“Sekaligus pemulihan ekonomi saya meminta kepada pengelola lokasi pariwisata di zona kuning dan hijau untuk berkoordinasi dengan Satgas di daerah untuk memastikan penerapan protokol kesehatan oleh pengunjung,” tambahnya.
Dalam pernyataannya, Wiku kemudian meminta kepada Kepala Daerah dan Satgas di daerah untuk melakukan sosialisasi yang baik kepada masyarakat terkait pelaksanaan kegiatan ibadah saat hari raya idulfitri.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV