> >

Tentara Putin Rebut Benteng Strategis Ukraina, Rusia Akhiri 2 Tahun Pelawanan Sengit Kiev

Kompas dunia | 3 Oktober 2024, 15:53 WIB
Tentara Rusia berusaha menyerang tentara Ukraina menggunakan D-30 Howitzer di lokasi yang dirahasiakan, Rabu (7/8/2024). (Sumber: ussian Defense Ministry Press Service via AP)

Kementerian Pertahanan Rusiantak menyebut Vuhledar dalam laporan medan perang hariannya.

Namun, saluran Telegram Rusia menerbitkan video tentara yang mengibarkan bendera tiga warna Rusia di atas bangunan yang hancur.

Kota Vulhedar, berpenduduk lebih dari 14.000 jiwa sebelum perang telah hancur dengan gedung-gedung apartemen era Soviet hancur berantakan dan rusak.

Baca Juga: Media Putin Sebut Biden Makin Frustasi dengan Israel, Diyakini Tak Mampu Hindari Perang Kawasan

Putin mengatakan, tujuan utama Rusia adalah menguasai seluruh Donbas, provinsi di Donetsk dan Luhansk, di tenggara Ukraina.

Rusia telah menguasai 80 persen dari Donbas, pusat industri berat di mana konflik bersenjata sudah terjadi sejak 2014.

Ketika Moskow yang berkoordinasi dengan separatis pro-Rusia mengambil alih sebagian wilayah itu.

Pendudukan itu terjadi setelah presiden pro-Rusia di Ukraina lengser, dan Moskow merebut Krimea dari Ukraina.

Penulis : Haryo Jati Editor : Deni-Muliya

Sumber : NBC News


TERBARU