Indonesia Kena Imbas Sanksi AS ke Jaringan Penyuplai Produksi Drone Iran, Kok Bisa?
Kompas dunia | 23 Desember 2023, 09:45 WIBArdakani yang berbasis di Iran didakwa berkonspirasi untuk membeli dan mengekspor mikroelektronika buatan AS ke Iran secara ilegal.
Menurut dakwaan tersebut, Ardakani dan rekan-rekan konspiratornya, termasuk warga China bernama Gay Lam, menggunakan perusahaan asing untuk menghindari kontrol ekspor peralatan sensitif AS.
“Ardakani dan rekan-rekan konspiratornya menciptakan jaringan canggih yang terdiri dari perusahaan-perusahaan terdepan untuk mengaburkan akuisisi ilegal teknologi AS dan asing guna pengadaan komponen UAV yang mematikan,” kata Agen Khusus AS Michael Krol.
Baca Juga: Dewan Keamanan PBB Setujui Resolusi Bantuan ke Gaza Namun Tanpa Desakan Penghentian Pertempuran
“Komponen-komponen ini ditemukan digunakan oleh sekutu Iran dalam konflik saat ini, termasuk di Ukraina,” ujarnya.
Washington telah lama menuduh Teheran telah menyuplai senjata, termasuk drone ke Rusia untuk digunakan di Ukraina.
Iran sendiri membantah telah memberikan drone kepada Rusia.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Al-Jazeera