Sakit Hati Atas Insiden Sofagate, Presiden Komisi Eropa: Ini Terjadi Karena Saya Seorang Perempuan!
Kompas dunia | 27 April 2021, 22:50 WIB“Saya merasa sakit hati, dan saya merasa sendirian, sebagai seorang perempuan, dan sebagai orang Eropa. Karena ini bukan tentang pengaturan atau protokol tempat duduk. Ini menunjukkan esensi siapa kita,” katanya.
Kesalahan protokol yang terjadi di istana kepresidenan Turki itu segera memicu keributan publik.
Baca Juga: Uni Eropa Jatuhkan Sanksi Keras Pada 11 Pejabat Myanmar yang Lakukan Kudeta
Turki berkeras bahwa pihaknya telah memenuhi permintaan protokol Uni Eropa. Namun, kepala protokol Dewan Eropa berkilah, timnya tidak memiliki akses, selama inspeksi persiapan pertemuan, ke ruangan tempat insiden itu terjadi.
Michel meminta maaf pada Senin (26/4/2021) atas insiden tersebut. Seharusnya, katanya, ia memberikan kursinya untuk Von der Leyen, namun ia khawatir hal itu akan menimbulkan insiden diplomatik yang lebih luas, mengingat hubungan antara Turki dan Uni Eropa tengah memburuk.
Von der Leyen mengatakan, untungnya ada kehadiran kamera-kamera dalam pertemuan tersebut, hingga gambar-gambar terkait insiden itu pun menuai sorotan dan kritik dunia. Namun, ia menyayangkan, banyak insiden serupa yang melibatkan banyak perempuan, terjadi begitu saja tanpa terekam.
Penulis : Vyara Lestari Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV