KOMPAS TV – Liburan menjadi hal yang paling menyenangkan dan momen yang paling ditunggu-tunggu oleh anak-anak setelah melalui satu semester bersekolah, mengerjakan beragam tugas, dan ujian. Selama liburan, anak-anak tentunya ingin bersantai dan lepas dari kegiatan belajar.
Hal tersebut tidaklah salah. Namun, tahukah Anda bahwa liburan yang cukup panjang, sekitar dua pekan atau lebih, dapat menurunkan semangat belajar dan ketajaman daya pikir anak saat kembali bersekolah?
Tak heran, ketika liburan usai, anak merasa jet lag saat melakukan rutinitas sehari-hari, terutama sekolah. Kondisi ini bisa diakibatkan oleh short-term disability, yakni kemunduran daya pikir karena otak tidak dilatih dalam jangka waktu lama.
Baca Juga: Kumon Hadirkan Kesempatan Belajar Matematika Gratis Khusus November 2022
Menurut survei yang dilakukan oleh Hartford, sebuah perusahaan asuransi yang berbasis di Connecticut, Amerika Serikat, pada 2004-2008, menemukan bahwa terdapat lebih dari satu juta kasus short-term disability setelah liburan panjang.
Untuk mencegah terjadinya short-term disability, orang tua bisa mempertimbangkan mengisi liburan dengan kegiatan yang melatih daya pikir anak, tetapi menyenangkan. Salah satunya, mengasah daya pikir dengan metode belajar Kumon.
Metode belajar Kumon dapat membuat daya pikir anak tetap terasah selama liburan. Pasalnya, mereka dapat tetap berlatih, baik matematika maupun bahasa Inggris, secara berkelanjutan. Metode pembelajaran juga menyenangkan karena disesuaikan dengan tingkat kemampuan anak dalam setiap pelajaran.
Metode Kumon memanfaatkan lembar kerja sebagai media belajar. Namun, belajar menggunakan lembar kerja selama liburan tidak akan terasa berat. Anak malah akan merasa tertantang untuk menyelesaikan beragam soal layaknya mengerjakan teka-teki.
Berlatih dengan Metode Kumon dapat mengasah kemampuan berpikir anak, serta meningkatkan disiplin dan fokus.
Baca Juga: Banyak Manfaat Bagi Perkembangan Anak, Coba Metode Belajar Kumon Secara Gratis, Yuk!
Orang tua bisa memilih program yang cocok dengan minat anak. Sebelum mendaftar Kumon, anak dapat melakukan tes penempatan secara gratis untuk mengetahui tingkat kemampuan mereka. Nantinya, lembar kerja yang diberikan kepada sang anak akan disesuaikan dengan kemampuannya.
Orang tua juga dapat melakukan konsultasi bersama Pembimbing Kumon untuk mendiskusikan metode belajar yang menyenangkan untuk anak. Menariknya lagi, kursus Kumon dapat diikuti secara tatap muka ataupun daring.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar program Kumon yang tersedia, silakan kunjungi https://id.kumonglobal.com/for-parents/our-programmes/ atau hubungi WA Center Kumon. Jangan lupa, kunjungi juga sosial media Kumon di Instagram atau Facebook. Yuk, segera daftarkan anak untuk mengisi liburan dengan Kumon sekarang!
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.