PALEMBANG, KOMPAS.TV - Cekcok antara seorang polisi dan kawanan debt collector di sebuah lokasi parkir mal pada hari Sabtu (23/03) berbuntut panjang.
Saat itu, kawanan debt collector bermaksud mengambil paksa mobil Aiptu FN, yang disebut menunggak cicilan sejak tahun 2022 lalu.
Namun kedua pihak terlibat kontak fisik, hingga polisi yang diketahui sebagai Aiptu FN terlibat penganiayaan terhadap salah satu debt collector yang mengakibatkan luka di sejumlah bagian tubuhnya.
Usai kejadian, Aiptu FN sempat masuk dalam daftar pencarian orang, namun kemudian menyerahkan diri ke Polda Sumsel pada Senin (25/03) siang.
Ia kini diperiksa dalam proses penyelidikan kasus penganiayaan dengan status sebagai terperiksa.
Sementara pihak kuasa hukum keluarga Aiptu FN juga sempat melaporkan tindakan kawanan debt collector yang dinilai menghadang mobil Aiptu FN untuk diambil paksa dengan mencoba merampas kunci mobil.
Kini proses hukum terhadap Aiptu FN dan kawanan debt collector yang saling lapor masih dalam penyelidikan polisi dengan pemeriksaan saksi dan pengumpulan alat bukti.
Baca Juga: Usai Tusuk dan Tembak Debt Collector, Aiptu FN Kabur ke Rumah Orang Tuanya untuk Menenangkan Diri
#debtcollector #polisi #penganiayaan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.