Menjadikan Peluang Bisnis dari Budidaya Jamur Tiram

PALEMBANG, KOMPAS.TV – Permintaan Masyarakat pada jamur tiram menjadikan peluang bagi Rakhmat Sugiarto untuk mengembangkan jamur tiram putih di rumahnya sejak 2017 silam.

Rakhmat mengembangkan jamur tiram putih di rumahnya yang berada di Desa Kenten laut, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Palembang.

Proses budidaya dimulai dari baglog yang menjadi media tanam jamur yang terbuat dari serbuk kayu sengon dengan campuran dedak, kapur dolmit dan tepung jagung.

Bahan-bahan tersebut dicampur kemudian dikemasi dalam kantong plastik. Baglog tersebut dimasak di dalam tungku bertekanan tinggi selama 1,5 jam dengan suhu hingga 120 derajat. Kemudian proses berlanjut ke pembibitan.

Dalam proses inkubasi selama satu bulan, baglog akan ditumbuhi spora jamur berwarna putih. Jamur Tiram dapat terus dipanen empat hingga enam bulan setelahnya.

Video Editor: Laurensius Galih