Megawati Heran Banyak yang Permasalahkan Presiden Jokowi Disebut Sebagai Petugas Partai

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri kembali menegaskan posisi Presiden Joko Widodo sebagai petugas partai.

Menurut Megawati, hal itu merupakan ketentuan dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga PDI-P.

Dalam pidato penutupan Rakernas IV PDI-P, Megawati menekankan pentingnya kader menjalankan tugas partai.

Baca Juga: Cerita Megawati Soekarnoputri yang Tetap Sehat dengan Memakan Umbi-umbian Setiap Hari

Megawati mengaku heran karena banyak yang mempermasalahkan penyebutan Presiden Jokowi sebagai petugas partai.

Mega menegaskan ketentuan kader sebagai petugas partai ada di AD/ART.

Mega menyebut presiden memang dipilih rakyat, tetapi lewat partai politik.