JAKARTA, KOMPAS.TV - Tim Gabungan Independen Pencari Fakta pimpinan Menko Polhukam Mahfud MD, merekomendasikan penghentian seluruh kompetisi PSSI.
Sementara, Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi Arema FC dilarang menyelenggarakan laga kandang.
Tim Gabungan Independen Pencari Fakta tragedi Kunjuruhan, menggelar rapat perdana Selasa (4/10) malam.
Hasilnya, tim mengeluarkan sejumlah rekomendasi penting, terkait tewasnya ratusan suporter Arema usai laga Arema kontra Persebaya, Sabtu (1/10) malam.
Baca Juga: KPAI Dorong TGIPF Cari Solusi agar Anak Aman Nonton Pertandingan Sepak Bola
TGIPF Kanjuruhan merekomendasikan sanksi bagi pihak yang melakukan pelanggaran, maupun perombakan struktur organisasi.
Selain itu, tim membuat rekomendasi yang telah disetujui Menpora, menghentikan sementara seluruh kompetisi PSSI, baik Liga 1, 2 dan 3.
Pada hari yang sama, Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi dan denda untuk Arema FC.
Arema dilarang menyelenggarakan laga kandang dengan penonton, dan diwajibkan bertanding jauh di luar Malang selama lanjutan Liga 1 2022-2023.
Selain sanksi untuk Arema FC, Komdis PSSI juga menjatuhkan sanksi kepada ketua panitia pelaksana pertandingan Arema FC Abdul Haris, berupa larangan beraktivitas di lingkungan sepak bola seumur hidup.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.