KOMPAS.TV - Kepala BPOM, Penny Lukito meminta seluruh pelaku usaha segera menarik produk Kinder Joy yang masih beredar di minimarket.
BPOM menjelaskan produk Kinder Joy yang beredar di Indonesia dibuat di India, sementara Bakteri Salmonella ditemukan pada Kinder Joy produksi asal Inggris.
Tim gabungan dari Dinas Perdagangan dan Badan Pengawasan Obat dan Makanan Kota Solo, bersama Komisi II DPRD Kota Solo melakukan sidak Kinder Joy yang masih dijual di pasar tradisional dan toko ritel di Kota Solo.
Baca Juga: BPOM Sebut Hasil Uji Sampel Coklat Kinder Joy terkait Salmonella Bakal Keluar Minggu ke-3 April
Hasilnya, petugas menemukan Kinder Joy yang seharusnya ditarik dari peredaran namun masih dijual oleh pedagang.
Petugas segera meminta kepada pedagang untuk menarik produk Kinder Joy agar tidak dipajang dan dijual.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.