BANYUWANGI, KOMPAS.TV - Polisi mengungkap motif penusukan seorang santri kepada kiai yang juga ketua MUI kecamatan di Banyuwangi karena sakit hati lantaran pernah ditegur sang kiai.
Pelaku penusukan kiai ini ditangkap tim Resmob Polresta Banyuwangi saat akan kabur dengan mencegat truk di dekat Terminal Jajag, Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi, pada Jumat (18/02) siang kemarin.
Baca Juga: Oknum Pengurus Pesantren Cabuli Santri Hingga 20 Kali
Korban yang bernama Kh Affandi Mussafak ini, ditusuk oleh santrinya sendiri menggunakan senjata tajam pada bagian dagu dan pinggang sebelah kanan.
Akibat kejadian ini, korban harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit setempat.
Polisi yang langsung melakukan pengejaran, telah berhasil penangkap pelaku.
Pelaku yang diketahui baru beberapa minggu berada di pondok pesantren tersebut, mengaku tidak sadarkan diri saat melakukan aksinya.
Dari hasil pemeriksaan polisi, pelaku mengaku sakit hati lantaran pernah ditegur oleh korban untuk tidak berada di area pesantren wanita.
Selain menangkap pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti sebilah pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk korban.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.