Cerita Sri Mulyani Pusing Telusuri Aset Negara di Era Soeharto

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Keuangan Sri Mulyani menceritakan bagaimana usaha kerasnya memperjuangkan kembali aset-aset negara yang lenyap di Era Presiden Soeharto, salah satunya Hotel Hilton Jakarta yang sudah berubah nama menjadi Hotel Sultan.

Hal ini diungkap oleh Sri Mulyani mengisi kuliah umum di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada pada 25 September 2018.

"Mulainya Republik Indonesia enggak punya neraca," papar Sri Mulyani.

Baca Juga: Sri Mulyani Perbaharui Nota Kesepahaman KPK-Kemenkeu 

Ia menjelaskan awalnya barang berharga milik negara, termasuk aset dan properti penting sebelumnya tidak pernah tercatat sebagai milik negara.

Ia menjelaskan awalnya barang berharga milik negara, termasuk aset dan properti penting sebelumnya tidak pernah tercatat sebagai milik negara.

Apa yang disampaikan Sri Mulyani itu diunggah oleh Juru Bicara Presiden RI Fadjroel Rachman di akun Instagram @jubir_presidenri pada Senin 19 Oktober 2020. 

Baca Juga: Reformasi Kemenkeu, Sri Mulyani: Kala Itu Banyak yang Antre Bawa Map Isinya Uang Sogokan