JAKARTA, KOMPAS.TV – Potensi eskalasi konflik Israel-Palestina pada 2024 terus meningkat, terutama di Jalur Gaza, dengan ancaman meluasnya kekerasan ke kawasan lain seperti Lebanon, Yordania, dan Suriah.
Situasi ini diperburuk oleh serangan udara Israel dan respons kelompok perlawanan Palestina, termasuk Hamas. Konflik yang berkepanjangan ini menimbulkan kekhawatiran akan perang regional yang melibatkan kekuatan eksternal seperti Rusia dan Iran, serta negara-negara Arab lainnya.
Pemerintah Indonesia kritik keras terhadap serang Israel ke Palestina. Namun, kerasnya kritik Indonesia seperti tidak ada pengaruh terhadap serangan Israel tersebut. Kemlu melalui Abdul Kadir Jailani selaku Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kemlu RI menjelaskan tidak bisa dilakukan oleh satu Negara melainkan harus secara kolektif untuk meghadapi konflik tersebut.
“Situasi di lapangan sangat berbeda, konflik terus berlanjut dan sepertinya dewan keamanan PBB tidak bisa berbuat banya,” ungkap Abdul Kadir Jailani dalam diskusinya di program SATU MEJA (9/10/2024).
Selain itu Pakar Timur Tengah Dina Sulaeman menambahkan, Israel dalam hal ini menginginkan Gaza secara keseluruhan.
Baca Juga: Israel Semakin Gencar Serang Palestina, Pakar Timur Tengah: Kunci Perang Amerika Serikat | SATU MEJA
Produser: Leiza Sixmansyah
Thumbnail: Noval #israel #palestina #gaza
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.