Isra sendiri bermakna perjalanan malam hari. Yakni perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil haram di Mekah hingga Masjidil Aqsa atau Baitul Maqdis di Jerussalem.
Sedangkan Mikraj secara harfiah bermakna tangga. Hal ini bermakna diangkatnya Nabi ke Sidratul Muntaha, langit ketujuh.
Isra dan Mikraj merupakan bukti kebesaran Allah SWT, mukjizat kepada Nabi Muhammad dan wajib diimani sebagai muslim.
Di perjalanan Isra dan Mikraj pula, Nabi Muhammad lantas mendapatkan perintah untuk salat lima waktu.
Dalam prosesi ini, Nabi diperintahkan untuk melaksanakan ibadah lima waktu dan menjadi acuan umat Islam sebagai ibadah wajib. Ini terjadi saat Nabi diangkat ke Sidratul Muntaha.
Baca Juga: Bacaan Doa Nabi Muhammad di Bulan Rajab
Pada bulan Rajab juga bersejarah dalam Umat Islam. Lantaran, pada tahun kelima kenabian, tepat di bulan ini hijrah pertama dilakukan oleh umat islam.
Waktu itu, terdiri dari 12 laki-laki dan 4 perempuan pergi ke Abyssinia (sekarang Ethiopia) dan dipimpin oleh Utsman bin Affan.
Dalam buku Mohamed karya Martin Lings dikisahkan, perjalanan ini menjadi momentum berat sekaligus membahagiakan.
Umat islam diterima dengan baik oleh Raja Negus, seorang Nasrani dan melindungi para umat Islam dari ancaman Quraisy.
Hijrah pertama di bulan Rajab ini sekaligus sebagai penanda, kelak, Nabi Muhammad akan melakukan ekspansi dakwah ke daerah lain, sekaligus penanda sebagai awal sebelum hijrah ke Madinah yang begitu bersejarah dalam Islam.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.