Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
KOMPAS.TV - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Mohamad Zaenal angkat bicara menanggapi kasus penusukan anggota TNI di kawasan Tambora Jakarta Barat pada Senin (22/6/2020).
Dia membenarkan bahwa pelaku penusukan merupakan prajurit marinir TNI AL. Saat ini terduga pelaku telah ditangkap dan sedang diselidiki Polisi Militer TNI AL (Pomal).
"Terduga pelaku sudah ditangkap. Dan benar, yang bersangkutan adalah prajurit marinir TNI AL. Saat ini sedang dilaksanakan proses penyelidikan di Polisi Militer," kata Zaenal ketika dikonfirmasi pada Selasa (23/6/2020).
Baca Juga: Penusuk Anggota TNI di Hotel Mercure Saat Jaga Karantina Mandiri Ternyata Oknum Marinir
Diberitakan sebelumnya, Serda Saputra, anggota TNI AD, tewas ditusuk oleh seorang pria tak dikenal di Hotel Mercure Batavia, Jakarta Barat.
Penusukan itu terjadi ketika korban tengah berdinas karena hotel tersebut sedang digunakan untuk karantina mandiri pekerja migran dari luar negeri yang baru datang ke Indonesia.
Dandim 0503/JB Kolonel Kav Valian Wicaksono mengatakan, penusukan terhadap Serda Saputra terjadi pada Senin (22/6) dini hari, pukul 02.30 WIB.
"(Sedang) Pam (pengamanan) Karantina Mandiri bagi pekerja kita yang baru kembali dari luar negeri. Kita kan dilibatkan, karena kita masuk dalam satgas tersebut," kata Valian pada Senin (22/6/2020).
Setelah ditusuk, lanjut Valian, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Husada. Sayangnya, nyawa Serda Saputra tidak tertolong.
Baca Juga: Viral! Kronologi Aksi TNI Cegah Kontak Senjata Tentara Lebanon dan Israel
Kronologi
Valian menjelaskan, penusukan itu bermula saat Serda Saputra bertugas di Hotel Mercure yang pada Senin (22/6/2020) dini hari.
Saat itu, terjadi keributan di dalam hotel karena ada seseorang yang diduga pelaku penusukan memaksa masuk ke hotel untuk menemui rekannya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.