Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
BATAM, KOMPAS TV – Badan Perdagangan dan Pegembangan Amerika Serikat (USTDA) hari ini memberikan hibah kepada PT Nusatarma Properta Panbil untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan ketahanan energi di Indonesia. Investasi USTDA yang ditargetkan akan membiayai studi kelayakan guna mengevaluasi pembangunan terminal penerimaan gas alam cair (LNG), dan juga fasilitas penyimpanan dan pengiriman dari kapal satu ke kapal lainnya (transshipment) di Pulau Asam. Partisipasi USTDA ini akan membuka kesempatan ekspor bagi penyedia teknologi gas alam cair AS.
“Selama berabad-abad, USTDA telah membantu mitra-mitra seperti Indonesia merancang prioritas infrastruktur gas, dan proyek kami akan memberikan sumber daya penting untuk wilayah bagian barat Indonesia dan mengeksplorasi pilihan yang lebih luas untuk transportasi gas antar pulau,” kata pejabat direktur USTDA Thomas R. Hardy.
Terminal yang diusulkan dan fasilitas terkait akan menampung dan mengelola gas alam cair (LNG) untuk selanjutnya melalui transportasi antar pulau, jalur pipa injeksi, atau bunker bahan bakar di laut, tergantung rekomendasi akhir dari studi kelayakan.
"Kami adalah perusahaan regional dengan visi menjadi pemain internasional, dan kami berharap dapat bekerjasama dengan USTDA dan perusahaan-perusahaan AS untuk mengembangkan sektor energi di kawasan ini," kata Patrick Aritonang, Direktur PT Nusatama Properta Panbil. Mahdian, Chief Financial Officer PT Nusatama Properta Panbil menambahkan: “Panbil telah berkontribusi pada pembangunan Batam selama hampir tiga dekade, dan kami senang menerima kepercayaan, keyakinan, dan dukungan dari USTDA untuk lebih jauh mengembangkan sektor energi di Indonesia.”
Studi ini adalah salah satu proyek U.S. Gas Infrastructure Exports Initiative dari USTDA dan Administration's Asia Enhancing Development and Growth through Energy (Asia EDGE), yang memperkuat keamanan energi dan memperluas akses energi di negara-negara mitra.
Perusahaan A.S. yang tertarik untuk mengajukan proposal untuk studi kelayakan yang didanai USTDA, silakan kunjungi www.ustda.gov/business-opportunities.
Tentang USTDA:
Badan Perdagangan dan Pengembangan AS (USTDA) membantu perusahaan-perusahaan menciptakan lapangan kerja di AS melalui ekspor barang dan jasa untuk proyek-proyek prioritas pembangunan di negara berkembang. USTDA menghubungkan perusahaan AS kepada peluang ekspor dengan mendanai persiapan proyek dan kegiatan membangun kemitraan dalam mengembangkan infrastruktur berkelanjutan dan mendorong pertumbuhan ekonomi di negara-negara mitra.
Pertanyaan Media:
Jonathan Wilcox at (703) 875-4357; jwilcox@ustda.gov
#USTDA
#IndonesiaAmerika
#PTNusatarmaPropertaPanbil
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.