Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
KOMPAS.TV - Gempa berkekuatan magnitudo 6,0 mengguncang Wilayah Namorole, Kabupaten Buru Selatan, Maluku, Selasa (9/6/2020). Warga panik berhamburan keluar rumah.
Salah seorang warga Kepulauan Buru Selatan, Ahmad Faisal mengatakan, masyarakat keluar rumah menyelamatkan diri karena merasakan getaran gempa sangat kuat.
“Kuat sekali getaran gempa tadi dan cukup lama, kita semua lari dari rumah, situasinya paling panik tadi,” kata Ahmad Faisal dikutip dari Kompas.com dari Ambon, Selasa.
Baca Juga: Gempa Teluk Tomini Magnitudo 5,5 Terasa hingga Gorontalo, Tak Berpotensi Tsunami
Kuatnya getaran gempa membuat rumah Faisal bergemuruh. Dia langsung menyelamatkan diri dengan dua anaknya ke lokasi terbuka.
“Iya ada semacam gemuruh lalu saya lari dengan dua anak saya,” katanya.
Sementara warga lainnya, Vivi sedang berada di Pasar Namrole saat gempa terjadi.
“Saya kira saya pusing soalnya tadi malam begadang tahunya ada gempa dan kuat sekali,” ujarnya.
Belum Ada Laporan Kerusakan
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buru Selatan Awat Mahulauw mengatakan, warga keluar rumah akibat getaran gempa.
“Saya lihat sendiri bagaimana situasi tadi, semua keluar dari dalam rumah dalam kondisi panik,” kata Awal saat dihubungi Kompas.com.
Meski begitu, Awat belum menerima laporan kerusakan akibat gempa berkekuatan magnitudo 6,0 itu.
“Saya sudah pantau ke lapangan dan sampai saat ini belum ada laporan kerusakan. Saya sudah cek dan hubungi di camat-camat memang mereka semua akui gempanya sangat kuat tapi mereka bilang tidak ada kerusakan untuk sementara ini,” katanya.
Baca Juga: Gempa 7,1 SR Guncang Morotai, Halmahera Utara
Gempa bermagnitudo 6,0 yang mengguncnag wilayah tersebut berada pada koordinat 4,14 Lintang Selatan dan 126,43 Bujur Timur, atau tepatnya berada di laut pada jarak 68 km arah Selatan Kota Namrole, Kabupaten Buru Selatan, Maluku pada kedalaman 20 km.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Ambon memastikan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Selain dirasakan di Buru Selatan, gempa tersebut juga dirasakan warga di Kota Ambon dan Kabupaten Burudengan dengan skala III MMI.
Baca Juga: Indonesia Tembus 1.000 Positif Corona dalam 1 Hari
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.