A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 238

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Dalam Supervisi Gugus Tugas, Gubernur Kalsel Kendalikan Covid-19

Kompas TV regional berita daerah

Dalam Supervisi Gugus Tugas, Gubernur Kalsel Kendalikan Covid-19

Kompas.tv - 7 Juni 2020, 13:49 WIB
dalam-supervisi-gugus-tugas-gubernur-kalsel-kendalikan-covid-19
Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor (Sumber: tribunnews)
Penulis : Deni Muliya

BANJARBARU, KOMPAS.TV - Gubernur Kalsel Sahbirin Noor berterima kasih atas kunjungan yang dilakukan tiga pejabat negara dari pemerintahan pusat ke Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu (7/6/2020).

Ketiga pejabat itu tak lain adalah Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhajir Effendi, Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto, Ketua Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Doni Monardo.

Baca Juga: Warga Kalimantan Selatan yang Ikut Tabligh Akbar di Gowa Diminta Lapor dan Periksakan Diri

Ketiga pejabat pusat itu telah membantu menangani wabah Covid-19 di Kalimantan Selatan.

Sahbirin menyadari peningkatan jumlah kasus di Kalsel sangat tinggi dan membuat pemerintah daerah sempat kaget melihat cepatnya penularan yang terjadi di masyarakat.

“Belum pernah saya dihadapkan kepada situasi seperti sekarang. Kami memang terkaget, tetapi kami tidak putus asa. Bersama-sama para Bupati dan Wali Kota serta seluruh komponen masyarakat, kami mencoba mengendalikannya,” kata Shabirin saat pemaparan di Kantor Gubernur.

Semua sumber daya, menurut Shabirin, difokuskan untuk mengendalikan covid-19.

Jumlah tempat tidur di rumah sakit yang semula hanya 22 tempat tidur, sekarang sudah ditingkatkan menjadi 600 tempat tidur.

Kepala Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKL-PP), Slamet Mulsiswanto menjelaskan, bahwa kemampuan pemeriksaan yang dilakukan laboratorium telah ditingkatkan dari semua hanya 68 spesimen menjadi 400 spesimen setiap harinya. 

“Kalau harus melakukan pemeriksaan 24 jam, kami siap apabila dibantu jumlah tenaga laboratoriumnya,” kata Slamet.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x