A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Psbb Kabupaten Sukabumi

Kompas TV regional berita daerah

Psbb Kabupaten Sukabumi

Kompas.tv - 7 Mei 2020, 17:46 WIB
Penulis : KompasTV Sukabumi

SUKABUMI, KOMPAS.TV - Hari pertama diberlakukannya aturan pembatasan sosial berskala besar atau PSBB diwilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Berdampak pada penurunan arus lalulintas kendaraan dititik gerbang tol Bogor, Ciawi, Sukabumi. Hingga sore ini berdasarkan pantauan petugas tol Bocimi, arus lalulintas dari Bogor menuju Sukabumi dan sebaliknya mengalami penurunan sebanyak 42 persen dibanding bulan lalu, ini diakibatkan karena penerapan PSBB dibeberapa ruas jalan yang terintegrasi dengan tol Bocimi. Sementara itu kendaraan yang melintas tol Bocimi didominasi oleh kendaraan golongan 3,
menuju Sukabumi dan sebaliknya. Ruas tol Bocimi sendiri hingga saat ini tidak ada pembatasan kendaraan yang melintas, kendaraan apapun bisa masuk
asal memenuhi persyaratan keamanan. Sementara itu pemerintah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menerapkan PSBB di 14 Kecamatan diwilayah Kabupaten Sukabumi, dengan titik pantauan di 3wilayah, yaitu wilayah timur Sukabumi, tengah Sukabumi, dan utara bagian barat, yang menjadi pusat keluar masuk kendaraan antara Bogor dan Sukabumi. Selain itu ada 3 wilayah perbatasan yang menjadi perhatian chek poin yaitu perbatasan Cianjur, Bogor dan perbatasan Banten. Pemerintah Sukabumi dan satgas Covid 19 yang bertugas akan memutar balikan kendaraan yang tidak mematuhi atusan PSBB.




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x