Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
Satuan polisi pamong praja kota makassar bersama unsur tripika yang mengelar razia, menemukan salah satu warung coto di jalan andalas yang melayani pelanggan makan ditempat ditengah penerapan pembatasan sosial berskala besar, video razia ini pun viral di media sosial.
MAKASSAR, KOMPAS.TV - Dalam video viral yang berdurasi dua menit lebih, nampak sekilas warung coto yang berada di jalan andalas makassar sulawesi selatan ini tampak sepi jika dilihat dari luar , namun situasi berbeda terlihat ketika petugas gabungan satpol pp dan unsur tripika masuk kedalam dan menemukan sejumlah pelanggan yang sedang makan ditempat menikmati sajian coto dan ketupat jumat siang tadi.
Petugas kemudian memberikan pemahaman kepada sejumlah pelanggan terkait larangan makan ditempat untuk mencegah penyebaran covid19 sebagaimana diatur dalam pembatasan sosial berskala besar.
Sejumlah pelanggan yang tidak patuh ini pun kemudian menuju ke meja kasir untuk melakukan pembayaran sebelum akhirnya meninggalkan lokasi.
Terkait ditemukannya warung coto yang melayani makan ditempat saat siang hari tersebut, kasatpol pp kota makassar iman hud sangat menyayangkan, menurutnya pemilik rumah makan ini menunjukan sikap tidak patuh lantaran membuka secara sembunyi sembunyi yang menandakan pemilik sebenarnya paham dengan aturan psbb.
Dalam razia tersebut ditemukan pelanggan yang makan tanpa menjaga jarak atau saling berdempetan.
Untuk memberikan efek jera, petugas kemudian menyita kursi dari warung coto tersebut petugas juga membuatkan surat pernyataan kepada pemilik warung.
Penerapan pembatasan sosial berskala besar dikota makassar kini memasuki satu pekan dan akan berlansung hingga 7 mei mendatang, diharapkan psbb ini dapat dipatuhi oleh masyrakat agar dapat memutus mata rantai penyebaran covid19.
#COVID19
#CORONA
#PSBB
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.