A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Gugatan Bapaslon Perseorangan Sholeh-Taufik Ditolak Bawaslu

Kompas TV regional berita daerah

Gugatan Bapaslon Perseorangan Sholeh-Taufik Ditolak Bawaslu

Kompas.tv - 14 Maret 2020, 12:14 WIB
Penulis : KompasTV Jember

SURABAYA, KOMPAS.TV - Gugatan bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya, Mohammad Sholeh dan Taufik Hidayat ditolak oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota Surabaya.

Sebelumnya calon perseorangan Sholeh – Taufik menggugat Komisi Pemilihan Umum atau KPU terkait jumlah dukungan calon perseorangan.

Putusan terhadap gugatan sengketa Pilwali Surabaya ini dibacakan oleh Majelis Persidangan, yang digelar kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum atau Bawaslu Kota Surabaya.

Dalam sidang ini, majelis menolak semua tuntutan yang diajukan oleh pemohon kepada Komisi Pemilihan Umum Atau Kpu Kota Surabaya.

Baca Juga: Mantan Jubir Prabowo-Sandi, dr. Gamal Didorong Maju Pilkada Surabaya

Ketua Bawaslu Kota Surabaya, Agil Akbar menjelaskan bahwa keputusan tersebut didasarkan dari hasil penghitungan dokumen dukungan Bapaslon Perseorangan Sholeh – Taufik, yang memang tidak memenuhi syarat minimal dukungan, yakni 138.565 dokumen dukungan.

“Majelis persidangan juga menolak permohonan Bapaslon Perseorangan Sholeh – Taufik, yang meminta waktu 7 hari untuk melakukan perbaikan” tutur Agil Akbar.

Bakal Calon Perseorangan Wali Kota Surabaya, Muhammad Sholeh terkejut dengan putusan tersebut, ia pun berencana banding ke Pengadilan Tata Usaha Negara.

#PilwaliSurabaya #CalonPerseorangan #Bawaslu




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x