Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
TANGERANG SELATAN, KOMPAS TV - Area di Perumahan Batan Indah, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, dilaporkan terpapar radiasi radioaktif.
Lokasi paparan radiasi itu kemudian diberi garis kuning oleh petugas Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) sebagai tanda atau peringatan bagi warga setempat agar tak mendekat.
Kepala Biro Hukum, Kerja Sama, dan Komunikasi Publik Bapeten, Indra Gunawan, mengatakan penemuan lokasi terpapar radiasi itu bermula ketika pihaknya melakukan uji tingkat radiasi di beberapa titik.
Di tengah uji tersebut, tim Bapeten menemukan serpihan radioaktif dengan tingkat berlebih di sebuah tanah kosong di dekat lapangan voli Perumahan Batan Indah.
"Tim uji fungsi mengecek dan menyisir sekitar daerah tersebut (Perumahan Batan Indah). Hasilnya, ditemukan paparan radiasi lingkungan dengan laju paparan terukur signifikan di atas normal," kata Indra melalui keterangan tertulis yang diterima pada Sabtu (15/2/2020).
Menurut Indra, temuan radiasi yang ada di Perumahan Batan Indah itu masih dalam batas wajar. Karenanya, dia meminta kepada masyarakat setempat untuk tetap tenang.
Namun demikian, Indra meminta kepada warga perumahan tersebut untuk tak memasuki area yang telah diberi garis kuning tersebut.
Tak hanya itu, warga juga diminta untuk tak berlama-lama di dekat lokasi terpapar radiasi. Dikhawatirkan, terjadi penyebaran radiasi melalui udara.
Tino, warga Perumahan Batan Indah, mengaku sempat khawatir ketika awal mengetahui adanya radiasi di lingkungan tempat tinggalnya.
Beruntung, kata Tino, petugas Bapeten bergerak cepat melakukan sterilisasi di lokasi terpapar radiasi itu, sehingga warga merasa lega.
“Saat ini warga sudah bisa bernafas lega dan sudah bisa beraktivitas dengan normal,” ujar Tino.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.